Siswa di jendela kelas. Foto: MI/Gino Hadi
Siswa di jendela kelas. Foto: MI/Gino Hadi

PPDB 2023

Anies Ungkap Sumber Persoalan Kisruh PPDB yang Terjadi Menahun

Kautsar Widya Prabowo • 29 Juli 2023 15:59
Jakarta: Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan mengungkapkan akar masalah dari selalu kisruhnya pelaksanaan seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Menurut Anies, persoalan itu disebabkan keterbatasan jumlah bangku sekolah dari satu jenjan ke jenjang pendidikan berikutnya.
 
"Akar permasalahannya adalah jumlah bangku yang tersedia dengan jumlah siswa yang tidak sama. Betul ya. Nah inilah yang harus kita selesaikan," ujar Anies di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Sabtu, 29 Juli 2023. 
 
Anies meminta pemerintah dapat memastikan jumlah bangku kelas 1 SD sama dengan bangku kelas 1 SMP.  Hal serupa juga diberlakukan untuk kelas 1 SMA dan SMK.

"Kalau jumlah bangkunya sama, insyaAllah persoalan-persolan seperti ini (PPDB) akan bisa terselesaikan," bebernya. 
 
Bakal Calon Presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KKP) itu menekankan selama jumlah kursi yang tak sesuai dengan jumlah peserta didik, maka persoalan PPBD terus terjadi. Ia menyarankan pemerintah dapat membuat SMP hingga SMK instruksi presiden (inpres) untuk pemerataan pendidikan.
 
"Kalau jumlah bangku itu sama, maka angka partisipasi di masing-masing jenjang pendidikan juga akan meningkat," jelasnya.
 
Sebelumnya, polemik PPDB terjadi di sejumlah daerah dan terus berulang dari tahun ke tahun. Di antaranya di Jawa Barat yang berujung pada pembatalan keikutsertaan 4.791 siswa dalam PPDB.
 
Mereka dibatalkan karena memalsukan alamat tempat tinggal. Bahkan mereka sengaja memalsukan sejumlah data administratif agar lolos PPDB dari jalur zonasi.
 
Baca juga:  Anies: Pemerintah Jangan Monopoli Pendidikan, Beri Ruang Masyarakat Terlibat


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan