"Melalui kemitraan ini, Unsoed siap berpartisipasi pada program-program yang berkerangka peningkatan sumber daya, termasuk pengkajian, pengembangan serta kapasitas kelembagaan," kata Rektor Unsoed, Suwarto di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa, 16 Maret 2021.
Hal tersebut disampaikan usai penandatangan kerja sama antara Unsoed dan Kejaksaan yang dilakukan secara daring atau virtual. Rektor juga menyampaikan, Unsoed sebagai perguruan tinggi negeri diberikan amanah dan tanggung jawab dalam penyelenggaraan tridarma perguruan tinggi.
Sinergi dan kolaborasi, kata dia, menjadi sebuah kebutuhan, sehingga akan mengakselerasi pencapaian sekaligus manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat.
"Kemitraan antara Unsoed dengan Kejaksaan Republik Indonesia dalam rangka menyukseskan pelaksanaan tugas pembangunan nasional, sungguh sebuah kehormatan tersendiri bagi kami. Tidak hanya itu, melalui kerja sama ini, sejatinya semakin mempertebal semangat dan memperkokoh langkah Unsoed untuk berkontribusi bagi negara," katanya.
Rektor juga mengatakan bahwa nota kesepahaman tersebut meliputi penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pelatihan dan pengabdian kepada masyarakat.
Selain itu peningkatan dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia, pembentukan pusat kajian kejaksaan, pengembangan kapasitas kelembagaan, pemberian bantuan hukum, petimbangan hukum dan tindakan hukum lainnya di bidang perdata dan tata usaha negara.
Selain itu pendampingan pengembangan Rumah Sakit Umum Adhyaksa Kejaksaan dalam bidang forensik klinik, program merdeka Belajar kampus merdeka dan bidang lain yang disepakati.
"Melalui kerja sama ini diharapkan akan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara khususnya dalam sektor ilmu pengetahuan," katanya.
Baca juga: IAIN Takengon Buka Prodi Pariwisata Syariah
Sementara itu Jaksa Agung S. Burhanuddin mengatakan bahwa Kejaksaan memandang pembangunan sinergi dengan perguruan tinggi memiliki nilai yang amat strategis.
Menurut dia, kesadaran tersebut dilandasi oleh beberapa pemikiran yaitu perguruan tinggi adalah tempat di mana para penegak hukum untuk pertama kali belajar tentang hukum. Perguruan tinggi juga merupakan tempat kejaksaan meminta bantuan keterangan ahli untuk memperkuat pembuktian dalam rangka pelaksanaan tugas dan kewenangan di dalam penegakan hukum.
Selain itu, kata dia, perguruan tinggi adalah tempat berkumpulnya para intelektual dimana buah pemikirannya sangat dinanti dan dibutuhkan oleh kejaksaan melalui kritik yang konstruktif untuk pengembangan kemajuan institusi.
"Kerja sama dengan Unsoed memegang peranan yang sangat penting, ikhtiar yang kita bangun saat ini merupakan tonggak terciptanya sinergi dan bentuk kapasitas, kapabilitas dan potensi aparatur kejaksaan yang mampu memecahkan tantangan yang dihadapinya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id