“Sebagai Asisten Gubernur, tanggung jawab saya nanti seputar bidang perumusan Kebijakan Makroprudensial dan transformasi Bauran Kebijakan Bank Indonesia,” ujar Solikin dikutip dari laman unair.ac.id, Rabu, 17 Januari 2024.
Pria kelahiran Surabaya, 10 Oktober 1967 itu saat berkuliah di FE Unair disibukkan dengan kegiatan akademik hingga menjadi mahasiswa terbaik. Solikin juga aktif di beberapa organisasi kampus.
Dia merupakan Ketua Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan (IESP) hingga menjabat sebagai Wakil Ketua UKM Sepak Bola. Dari kegiatan tersebut, hard skill serta soft skill-nya terlatih.
Hal itu membuat Solikin menjadi pribadi yang lebih matang dan bijaksana dalam mengambil keputusan hingga bersosialisasi di tengah masyarakat. Bahkan, pengalamannya dalam berorganisasi memiliki peran tidak sedikit dalam perjalanannya berkarier.
“Jadi, saya merasa betul-betul menghayati peran sebagai mahasiswa saat kuliah yang membuat diri lebih matang dalam konteks pribadi maupun anggota kelompok,” kata alumnus Maryland University, Amerika Serikat tersebut.
Dalam hidup, Solikin selalu memegang teguh motto 'no pain no gain, jer basuki mawa beya'. Maknanya, seseorang tidak akan mencapai kebaikan atau kemuliaan jika tidak bekerja keras. Namun, semua hal itu harus dilandasi dengan nilai tulus dan memberikan usaha yang terbaik.
Sebelum menjadi Asisten Gubernur BI, Solikin pernah menduduki jabatan sebagai Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial BI dan Kepala BI Institute. Selain berkarier di bank sentral, Solikin konsisten berkiprah dalam bidang akademik.
Tercatat, ia merupakan dosen khusus di FEB Unair serta promotor disertasi di beberapa perguruan tinggi, seperti Universitas Indonesia dan IPB University. Solikin juga memiliki 15 karya buku yang tiga di antaranya telah terpublikasi Internasional, serta memiliki 35 dokumen jurnal Scopus dengan h-indeks 11.
Dia berharap ke depan alumni Unair dapat menjadi motor atau suprastruktur bagi kemajuan bangsa hingga dunia. Solikin juga berharap Unair mampu menjadi leading university di berbagai aspek dengan menyiapkan SDM unggul untuk masa depan kelak.
Tentunya, hal tersebut merupakan kerja bersama, baik mahasiswa, dosen, tendik, hingga alumni. “Kembangkan kemampuan secara lengkap, ilmu duniawi juga akhirat juga. Amunisi kita juga harus lengkap karena masalah ke depan akan semakin lengkap,” pesan dia.
Baca juga: Mantap! Alumnus Unair Terpilih Sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id