Masih banyak yang bertanya, apakah nilai TKA memengaruhi nilai rapor siswa? Begini jawabannya.
Plt Kepala Pusat Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen, Rahmawati, mengatakan TKA akan memvalidasi nilai rapor. Seharusnya, nilai TKA dan nilai rapor tidak berbeda jauh.
Apabila nilai TKA berbeda signifikan dengan nilai rapor, maka nilai rapor bisa dinilai tidak valid. Tingkat validasi itu yang bisa dilihat bagi perguruan tinggi dalam Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Termasuk, mengukur siswa untuk jalur prestasi pada Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB).
"Misalnya, kayak konfirmasi janjian, kalau ngomongnya datang jam 19.00 (TKA) tapi datangnya jam 21.00 (nilai rapor) itu kan enggak valid, tapi kalau terlambat 5 menit ya okelah," tutur dia.
| Baca juga: TKA Akan Validasi Nilai Rapor untuk Seleksi SNBP 2026, Bagaimana Pembobotannya? |
Namun, untuk SNPMB, kampus yang akan menentukan standar nilai TKA dalam menerima mahasiswa baru. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) terkait hal itu.
"Karena nanti ujungnya adalah ranahnya panitia SNPMB," tegas dia.
Sedangkan, untuk penerimaan murid baru, untuk jenjang SMA dan SMP, siswa kelas 6 SD dan 9 SMP akan dilihat nilai TKA dan nilai rapornya. Khususnya pada jalur prestasi.
Kepala Badan Standar Kurikulum Asesmen Pendidikan (BSKAP) Toni Toharudin mengatakan akan ada model baru SPMB 2026. Bahkan, akan diterbitkan Permendikdasmen baru terkait hal tersebut.
"Dan nanti mekanisme seleksinya mungkin akan dituangkan dalam Permendikdasmen SPMB yang baru terkait dengan TKA," sebut Toni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
