Program research exchange ini diselenggarakan oleh International Federation of Medical Students’ Association (IFMSA) dan didukung oleh Center for Indonesian Medical Students’ Activity (CIMSA). Pada program ini, kedua mahasiswa FK USK akan melakukan riset pada kampus tujuan masing-masing.
Yayang Saskia Pratiwi akan melakukan penelitian di Krakow, Polandia tepatnya di Jagiellonian Medical University. Ia akan berangkat pada 3 Juli 2024.
Sementara itu, Muhammad Jihad Arsy Ghani akan mengikuti program serupa di Bucharest, Romania tepatnya Carol Davila University of Medicine and Pharmacy. Ia akan berangkat pada 28 Juni 2024.
Dekan FK USK, Safrizal Rahman, mengatakan pimpinan fakultas mendukung penuh mahasiswa FK melakukan riset. Ia berharap keduanya dapat memaksimalkan pengalaman belajar mereka.
"Dengan memanfaatkan kesempatan untuk memperluas jejaring dan menghasilkan output seperti publikasi ilmiah," kata Safrizal dikutip dari laman usk.ac.id, Selasa, 18 Juni 2024.
Wakil Dekan III FK USK, Rina Suryani Oktari, menyampaikan prestasi ini merupakan kesempatan langka yang tidak semua mahasiswa bisa dapatkan. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan jaringan luas yang dimiliki CIMSA dan IFMSA untuk membangun kerja sama lebih lanjut setelah pulang dari program pertukaran.
Menurutnya, program pertukaran mahasiswa ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk melakukan penelitian di luar negeri. Tetapi juga menyediakan pengalaman lain seperti kegiatan sosial untuk memperkaya pengalaman belajar mahasiswa dalam lingkungan internasional.
“Kegiatan pertukaran mahasiswa ini diharapkan menjadi awal dari hubungan yang lebih erat antara FK USK dengan institusi dan mahasiswa kedokteran di seluruh dunia,” ucap dia.
| Baca juga: Ini 8 Manfaat Ikut Program Pertukaran Mahasiswa ke Luar Negeri |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
