Ilustrasi: MI/Barry Fatahillah
Ilustrasi: MI/Barry Fatahillah

SBMPTMU 2024

SBMPTMU 2024 Diluncurkan, PP Muhammadiyah Minta PTMA Cegah Penurunan Jumlah Maba

Citra Larasati • 23 Januari 2024 14:45
Jakarta:  Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah meluncurkan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah (SBMPTMU) 2024.  Kali ini, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menjadi tuan rumah SBMPTMU angkatan ke-7 ini.
 
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Agung Danarto mengatakan, sampai sejauh ini mahasiswa merupakan nyawa bagi PTMA sebab eksistensinya masih disokong oleh mahasiswa. Oleh karena itu Agung mendorong supaya PTMA membuka lini-lini usaha lain, sehingga untuk eksis tidak lagi mengandalkan jumlah mahasiswa baru.
 
“Beberapa perguruan tinggi yang sudah lumayan maju saat ini memang sudah mengembangkan secara agak besar unit usaha, unit bisnis supaya bisa menopang hidup dan majunya perguruan tinggi tersebut,” ungkap Agung, dilansir dari laman Muhammadiyah, Selasa, 23 Januari 2024.

“Namun mahasiswa sebagai hal yang penting, sehingga seleksi bersama menjadi hal yang sangat penting sekali. Penerimaan mahasiswa baru memang sesuatu hal yang bikin deg-degan bagi banyak perguruan tinggi,” imbuhnya.
 
Agung mengatakan, PTMA perlu melakukan sejumlah langkah antisipasi agar penurunan jumlah mahasiswa baru tidak terjadi lagi.  “Ini tentu seiring dengan visi Persyarikatan Muhammadiyah untuk selalu memberikan kesempatan pendidikan yang baik, yang berkualitas untuk seluruh rakyat Indonesia,” ujar Agung.

Keuntungan Mengikuti SBMPTMU

Agung menjelaskan, keuntungan mengikuti SBMPTMU ini, salah satunya adalah biaya yang relatif lebih murah. Sebab dengan hanya membayar sekali, calon mahasiswa bisa memilih empat Prodi di seluruh PTMA.
 
Sementara itu, Sekretaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Ahmad Muttaqin menyampaikan sepakat tentang pentingnya pembangunan ekosistem pendidikan Muhammadiyah yang berkolaborasi dengan Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah.  Muttaqin menyebut dalam urusan pendidikan, Muhammadiyah merupakan organisasi yang lengkap mulai dari PAUD sampai perguruan tinggi.
 
Maka potensi itu harus dimanajemen dengan baik, ekosistemnya harus dibangun. Setiap tahun kurang lebih 130.000 mahasiswa baru diterima di PTMA.
 
Siswa lulusan sekolah Muhammadiyah persentasenya masih sedikit yang melanjutkan pendidikan tinggi di PTMA. “Kalau dari hitungan-hitungan kasar sebenarnya maksimalisasi potensi antar stakeholder, antar unit ini masih memiliki ruang yang besar untuk dikolaborasikan,” katanya.
 
Upaya juga sudah dilakukan oleh PTMA untuk menebar jaring supaya alumni sekolah Muhammadiyah bisa masuk di PTMA. Salah satunya melalui penyediaan beasiswa kader, hafiz, dan aktivis Muhammadiyah.
 
Ketua Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah Didik Suhardi menyampaikan tantangan ini akan bisa diselesaikan jika kolaborasi membangun ekosistem pendidikan Muhammadiyah dilakukan. Khususnya masalah kurangnya mahasiswa baru di PTMA.
 
Saat ini Majelis Dikdasmen sedang terus berusaha untuk meningkatkan jumlah siswa di sekolah-sekolah Muhammadiyah. Langkah itu diharapkan akan menjadi jalan untuk memenuhi kursi-kursi yang disediakan di PTMA nanti setelah lulus sekolah.
 
Baca juga:  Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN 2024 Dibuka, Cek Pilihan Jalurnya

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan