Kampus Unpad. Foto: Unpad/Humas
Kampus Unpad. Foto: Unpad/Humas

4 Prodi Magister Unpad Buka Program Rekognisi Pembelajaran Lampau

Citra Larasati • 06 Juli 2023 16:10
Jakarta:  Universitas Padjadjaran (Unpad) meluncurkan program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sebagai bagian dari jalur penerimaan mahasiswa baru Magister 2023/2024.  Terdapat empat program studi Magister yang menyediakan program RPL ini.
 
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Arief Sjamsulaksan Kartasasmita mengatakan, Rekognisi Pembelajaran Lampau dibuka untuk memfasilitasi para ahli atau praktisi yang memiliki kemampuan tetapi belum ada pengakuan dari lembaga pendidikan formal. Diharapkan, para lulusan dapat turut berkontribusi dalam kemajuan bangsa dan negara.
 
“Program RPL ini merupakan salah satu bentuk bagaimana kita dapat melakukan suatu perluasan akses bagi masyarakat agar mendapat pengakuan terhadap keilmuan yang ia dapatkan walaupun itu tidak semua didapatkan dari proses pendidikan,” jelas Arief, Kamis, 6 Juli 2023.

Arief juga menegaskan, RPL bukanlah program “bagi-bagi ijazah”. Program RPL Unpad akan terjamin kualitas pendidikan dan lulusannya.
 
Dalam proses rekognisi, Unpad memperhatikan kompetensi dan kemampuan yang ada dari para pengusung sehingga dapat terus mengedepankan kualitas. “Ke depan, program ini akan terus diperluas, sehingga kapasitas program Rekognisi Pembelajaran Lampau juga akan terus Unpad tingkatkan.
 
"Mudah-mudahan kita tetap memiliki komitmen yang sama untuk terus mencerdaskan anak bangsa namun di sisi yang lain tetap untuk menjawab kualitas pendidikan tinggi yang selama ini sudah diamanatkan oleh undang-undang di negara kita tercinta ini,” kata Arief.

Manfaat RPL

Direktur Pendidikan dan Internasionalisasi Mohamad Fahmi, mengatakan, program RPL akan memberikan sejumlah manfaat bagi masyarakat. Program ini akan memberikan pengakuan pengalaman belajar sebelumnya yang didapat melalui pengalaman kerja, pendidikan non-formal, atau pendidikan informal.
 
Selain itu, pembelajaran juga akan lebih relevan dengan masyarakat, sehingga mendorong pembentukan jaringan kerja sama dengan industri. Program ini juga dapat memfasilitasi akses ke pendidikan lanjutan atau yang lebih tinggi.
 
Fahmi juga menilai program ini lebih hemat waktu dan biaya karena peserta tidak perlu mengulang pelajaran atau modul yang telah mereka kuasai. “Banyak pengalaman yang sudah diperoleh ketika bekerja dan ketika kuliah mungkin sudah tidak perlu lagi dipelajari, tinggal beberapa hal saja yang harus dipelajari sehingga bisa hemat waktu dan biaya,” ujar Fahmi.

Empat Prodi

Tahun ini ada empat program studi Magister yang membuka program Rekognisi Pembelajaran Lampau, yaitu Ilmu Kesehatan Masyarakat (daya tampung 40 orang), Ilmu Pemerintahan (daya tampung 30 orang), Kesejahteraan Sosial (daya tampung 10 orang), dan Akuntansi (daya tampung 15 orang).
 
Fahmi mengatakan, semester depan diperkirakan akan lebih banyak program studi dan daya tampung untuk program RPL.
 
Kepala Kantor SMUP, Anas menegaskan, RPL adalah jalur masuk baru program pendidikan Magister di Unpad, dan bukan prodi baru. Magister RPL diselenggarakan oleh program studi- program studi yang telah terakreditasi A.
 
Lebih lanjut Anas mengatakan, proses pendaftaran, persyaratan, dan informasi penting program ini dapat dilakukan melalui website smup.unpad.ac.id. “Untuk masalah pendaftaran silakan ke website kami, nanti di situ ada highlight tentang program ini,” ujar Anas.
 
Baca juga:  Mengenal Program RPL Jalur Khusus Siswa LKP untuk Kuliah ke Perguruan Tinggi

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan