Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Arief S. Kartasasmita, menjelaskanpada Jalur Mandiri Unpad 2024, tidak lagi menggunakan sistem ujian. Melainkan, hanya menggunakan nilai Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
“Jadi, kalau dulu mau daftar seleksi masuk Unpad harus ujian lagi, sekarang murni menggunakan nilai SNBT, sehingga tidak perlu ujian dua kali. Ini yang berbeda dengan tahun lalu. Jadi, mohon kalau mau ikut mandiri Unpad jangan sampai tidak ikut SNBT, karena kalau tidak nanti tidak bisa ikut mandiri Unpad,” kata Arief dikutip dari laman unpad.ac.id, Jumat, 12 Januari 2024.
Arief juga menjelaskan calon mahasiswa yang diterima di jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan tidak mengambil kesempatan tersebut, yang bersangkutan tidak bisa mengikuti jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan Mandiri. Hal ini diberlakukan untuk menghindari mahasiswa yang menyia-nyiakan kuota yang telah terpakai.
“Pokoknya satu sistem diterima, tetapi tidak diambil, maka sistem berikutnya tidak bisa ikut. Kalau sekarang tidak diambil, maka dia semacam diblacklist baik oleh pemerintah atau oleh Unpad,” jelas dia.
Adapun Unpad membuka kuota mahasiswa baru Sarjana mencapai 7.460 orang. Arief menyebut ada peningkatan jumlah kuota yang diterima lewat jalur SNBP, yaitu 12,52 persen.
“Memang kami tambah karena kami akan memberikan perhatian-perhatian khusus pada kalangan calon mahasiswa yang selama ini kurang mendapat perhatian di Unpad. Sebagai contoh difabel atau dari golongan masyarakat yang belum memiliki anggota keluarga yang pernah kuliah,” beber Arief.
Unpad juga membuka kesempatan bagi 996 calon mahasiswa baru program Sarjana Terapan atau Vokasi. Mekanisme baru yang diterapkan pada program Sarjana Terapan adalah pilihan proses seleksi masuk tidak hanya melalui jalur Mandiri saja, tetapi juga tergabung ke dalam seleksi nasional, seperti SNBP dan SNBT.
“Jadi, untuk teman-teman yang mau masuk Vokasi maka jangan khawatir. Karena dulu harus membayar Iuran Pengembangan Universitas untuk Mandiri, sekarang kalau masuk ke program nasional tidak perlu membayar itu,” papar Arief.
Baca juga: Mau Kuliah di Unpad? Ini Prodi, Kuota hingga Jadwal Lengkapnya |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News