Ilustrasi Jabodebek. DOK KAI
Ilustrasi Jabodebek. DOK KAI

Intip Yuk Teknologi Canggih yang Ada di LRT

Renatha Swasty • 05 Oktober 2023 20:09
Jakarta: Sobat Medcom sudah ada yang mencoba naik Light Rail Transit atau biasa dikenal LRT? Baru-baru ini, Presiden Joko Widodo meresmikan LRT Jabodebek.
 
LRT kini menjadi moda transportasi baru yang bisa mendukung mobilitas masyarakat di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). LRT Jabodebek sudah terintegrasi dengan berbagai moda transportasi lain di ibu kota dan sekitarnya.
 
Seperti Kereta Rel Listrik (KRL), Bus Rapid Transit/Bus Raya Terpadu (BRT) dalam hal ini Transjakarta, juga JakLingko, hingga nantinya akan berintegrasi dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

LRT Jabodebek merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) oleh Kementerian Perhubungan didukung Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian BUMN, Kementerian PUPR, Kementerian Keuangan dan Kementerian/Lembaga terkait lainnya, serta Pemerintah Daerah dan semua elemen masyarakat sesuai Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 49 Tahun 2017.
 
Salah satu aspek menarik dari LRT adalah teknologi canggih yang digunakan. Teknologi apa saja yang digunakan pada LRT? Berikut informasinya dikutip dari laman Ditsmp Kemdikbud:

1. CBTC GoA Level 3

LRT Jabodebek menggunakan sistem Communication-Based Train Control (CBTC) dengan Grade of Automation (GoA) level 3. Sistem CBTC adalah pengoperasian kereta berbasis komunikasi.
 
Sehingga sistem dapat mengoperasikan kereta dan memproyeksikan jadwal otomatis serta disupervisi juga secara otomatis dari pusat kendali operasi atau Operation Control Center (OCC). Adapun Grade of Automation level 3atau GoA3 adalah tingkat otomasi operasional kereta.
 
Pengoperasian dilakukan otomatis tanpa masinis. Namun, mensyaratkan masih terdapat petugas operasional di dalam kereta untuk penanganan kondisi darurat dan pelayanan kepada pelanggan. Petugas ini disebut Train Attendant.

2. Automatic Train Protection (ATP)

Dari segi keselamatan, LRT Jabodebek terlindungi oleh Automatic Train Protection (ATP) serta Interlocking & Zone Controller. Dengan adanya ATP, LRT Jabodebek terlindungi dari over speed dan jaminan pengereman yang andal. Adapun interlocking dan zone controller berfungsi untuk menjamin tidak ada kesalahan pembentukan rute serta mendistribusikan otorisasi kontrol operasional LRT.

3. Anti Derailment

LRT Jabodetabek menggunakan U Shaped Girfder sebagai sistem pencegah keluar jalur/tergelincir. Teknologi rel milik LRT ini berfungsi sebagai tembok penghalang agar rangkaian kereta tidak terlempar keluar dari jalurnya. Selain itu, gelagar dengan cetakan beton berbentuk huruf “U” ini juga mengurangi polusi suara saat kereta berjalan.

4. Sandwich Panel

Salah satu yang unik dari LRT Jabodebek adalah inovasi bahan baku berkonsep ramah lingkungan dengan menggunakan sandwich panel. Teknologi sandwich panel memiliki lapisan logam yang digunakan sebagai bahan konstruksi untuk menghubungkan bangunan.
 
Kelebihan penggunaan sandwich panel yaitu dapat memberikan keamanan ekologis dan higienis bagi manusia. Panel ini juga tidak memerlukan finishing tambahan dan mampu meredam suhu, suara, dan panas.
 
Nah, itulah teknologi canggih yang ada di LRT. LRT Jabodebek yang terdiri dari enam kereta dapat mengangkut maksimal 1.308 penumpang dengan kecepatan maksimal 80km/jam. Buat kalian yang belum cobain, buruan cobain naik LRT Jabodebek.
 
Baca juga: Ini Dia Spesifikasi Beton SIG Penopang Konstruksi LRT Jabodebek

Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan