"Kita butuh peran aktif lembaga pendidikan, termasuk dari kalangan pesantren, madrasah, dan sekolah tinggi untuk mencapai cita-cita," ujar Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat memberikan Orasi Ilmiah pada Wisuda S1 Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIS) Syaichona Moh. Cholil Bangkalan, Kasorjan, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Kamis, 13 Januari 2022.
Para wisudawan dan wisudawati juga dinilai perlu berperan aktif dengan mengamalkan ilmu yang didapatnya dalam kehidupan bermasyarakat. Ilmu yang diamalkan akan berdampak besar dalam membangun berbagai sektor kehidupan.
Menurut Ma'ruf, wisuda merupakan momen yang patut dirayakan setelah melewati perjuangan keras untuk mencapai prestasi akademik. "Selanjutnya adalah babak baru bagi saudara untuk membaktikan ilmu bagi masyarakat, bangsa, dan negara," tutur dia.
Baca: Wapres: Indonesia Memiliki PR Meningkatkan Angkatan Kerja Berpendidikan Tinggi
Ma'ruf berpesan kepada para civitas akademika STAIS Syaichona Moh. Cholil Bangkalan agar konsisten membimbing dan mengantarkan para santri menjadi SDM yang saleh. Sehingga, para santri bisa menjadi generasi emas Indonesia di masa mendatang.
"STAIS dapat terus mencetak lulusan yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta berwawasan global, sekaligus mampu bersikap tasamuh, berjiwa sosial, dan menghadirkan kedamaian dalam pergaulan, baik antarsaudara, sebangsa, maupun dengan bangsa-bangsa lain di dunia," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
