SDN 1 Beureunuen saat mengikuti ajang talenta FLS2N bidang Pantomim. Foto: Puspresnas
SDN 1 Beureunuen saat mengikuti ajang talenta FLS2N bidang Pantomim. Foto: Puspresnas

Inspiratif, Guru Sekaligus Suami Istri Ini Cetak Siswa Berprestasi Lewat Seni

Citra Larasati • 08 Oktober 2023 21:36
Jakarta:  Syarifah Zaimah dan Dhian Ramadhan menjadi pasangan suami istri sekaligus guru inspiratif dari SDN 1 Beureunuen, Kabupaten Pidie, Aceh.  Ia dan suaminya berhasil melembagakan budaya berprestasi melalui kegiatan ekstrakurikuler kesenian.
 
Berkat konsistensi dan dukungan Kepala Sekolah, Cut Zainabon, keduanya berhasil mencetak talenta dan juara-juara di ajang talenta Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N).  Bu Ipah, sapaan akrabnya, memang dikenal sebagai sosok guru favorit.
 
Keduanya kompak mengembangkan bakat dan minat anak didiknya melalui ekstrakurikuler kesenian. Seni tari, menyanyi, dan pantomim merupakan bidang seni yang mereka kembangkan di SDN 1 Beureunuen.

Sosok keduanya menjadi penyemangat sekaligus inspirasi bagi siswa-siswinya. Setiap tahunnya SDN 1 Beureunuen selalu mendapatkan prestasi di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional. 
 
Baru-baru ini mereka berhasil membawa lima muridnya meraih prestasi membanggakan di ajang talenta FLS2N pada tanggal 14 s.d 19 Agustus 2023 lalu. Mewakili Aceh, lima murid dua diantaranya meraih medali emas di bidang Pantomim, yaitu Muhammad Al Fathin dan Ludfi Arifki.
 
Kemudian, tiga lainnya meraih medali emas dalam bidang Seni Tari yaitu, Muhammad Rizki Akbar, Afiz Azmi, dan Zainal Asyraf Paputungan.  “Kami berjuang untuk seni di sekolah dengan dukungan dari sekolah. Kebetulan kami sefrekuensi sehingga semangat untuk menggali potensi dan bakat seni siswa-siswi kami,” ujar Syarifah dilansir dari laman Puspresnas, Minggu, 8 Oktober 2023.
 
Syarifah mengatakan, ia selalu fokuskan anak-anak untuk aktif di bidang seni. "Saat mendekati perlombaan jadwal akan kita padatkan dan mengadakan seleksi khusus di bidang Pantomim, Seni Tari, dan Menyanyi,” imbuh Syarifah. 
 
Atas perjuangan yang dilakukan, SDN 1 Beureunuen mendapatkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Kinerja Sekolah Prestasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) di tahun 2023. Perlu diketahui, BOS Kinerja Sekolah Prestasi diberikan kepada sekolah berprestasi sebagai bentuk dukungan dan penghargaan atas prestasi yang telah diraih serta menjadi influencer bagi sekolah lainnya untuk berprestasi.
 
“Dengan adanya BOS Kinerja Sekolah Prestasi kami ingin mengembangkan prestasi anak didik kami. Salah satunya dengan meningkatkan intensitas ekstrakurikuler kesenian. Selain itu, awalnya untuk mengikuti lomba dan latihan-latihan kami selalu menyewa alat-alat. Kami ingin sekali menunjang bakat siswa-siswi kami. Salah satunya dengan penyediaan fasilitas alat-alat yang menunjang siswa-siswi untuk latihan,” ungkap Syarifah. 
 
Program BOS Kinerja Sekolah Prestasi dilaksanakan sejak tahun 2021 dan diberikan kepada 207 sekolah yang berprestasi, dilanjutkan pada tahun 2022 yang diberikan kepada 205 sekolah. Dalam rangka memperluas manfaat dari Program BOS Kinerja Sekolah Prestasi, maka pada tahun 2023 ditetapkan sebanyak  2.731 sekolah penerima bantuan.
 
Syarifah mewakili sekolahnya menyampaikan sebuah pesan kepada guru dan peserta didik di Indonesia. “Sebagai seorang guru teruslah mencari anak-anak berbakat dan lalu kita kembangkan menjadi talenta hebat untuk Indonesia,” tutur Syarifah. 
 
Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id.
 
Baca juga:  Kemendikbudristek: PPG Prajabatan Upaya Siapkan Guru Profesional

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan