Selama 1,5 tahun studi, Abdul juga berhasil mempublikasikan empat jurnal internasional dan tiga jurnal nasional. Dia mengaku mempublikasikan jurnal merupakan tantangan tersendiri.
“Sebelum saya datang ke sini (Unpad), saya melakukan penelitian, tetapi tidak seprofesional seperti sekarang,” kata Abdul dikutip dari laman unpad.ac.id, Selasa, 6 Februari 2024.
Abdul sangat berterima kasih kepada kedua pembimbingnya, Dr. Herlina Agustin, S.Sos., M.T. dan Dr. H. Edwin Rizal, M.Si., serta pihak prodi dan fakultas yang telah membantunya melakukan penelitian di bidang berbeda.
“Mereka semua mendorong saya dan mereka sangat membantu saya untuk melakukan penelitian di bidang yang berbeda di sini,” ungkap Abdul.
Abdul membagikan sejumlah tips bagi mahasiswa yang ingin menerbitkan artikel di jurnal internasional. Pertama, mahasiswa harus memiliki jadwal ketat dan bertanggung jawab menjalankannya.
“Jika mereka mengikuti jadwal tersebut, mereka dapat mencapai apa yang diinginkan,” kata dia.
Kedua, mahasiswa harus dapat berpikir kritis. Ketika melihat masalah di masyarakat, mereka harus memikirkan dan mencari di internet, buku, dan sumber lainnya.
Ketiga, bahasa Inggris sangat penting untuk menerbitkan artikel di jurnal internasional. Menurutnya, mahasiswa harus memahami aturan menulis serta berbicara dalam bahasa Inggris.
“Menerbitkan artikel di jurnal internasional cukup rumit karena mereka memiliki aturan ketat untuk gaya penulisan dan pembahasan artikel,” ungkap Abdul.
Terakhir, mahasiswa dapat mempelajari bidang yang berbeda. Sehingga, akan menemukan kesenjangan penelitian dan dapat melengkapi kesenjangan tersebut.
Lebih memilih Indonesia
Abdul mengaku sebelum melanjutkan studi di Indonesia, dia sudah menggali lebih dalam mengenai Unpad dan Indonesia. Sebetulnya, Abdul dinyatakan sebagai penerima beasiswa di dua negara, yaitu Iran dan Indonesia (Unpad) melalui program beasiswa Kemitraan Negara Berkembang (KNB).Atas berbagai pertimbangan, dia memilih Indonesia sebagai tujuan studi lewat program beasiswa KNB. “Saya menyadari Unpad adalah salah satu dari universitas terbaik di Indonesia, khususnya di bidang Ilmu Komunikasi,” ujar Abdul yang juga dosen di negara asalnya.
Abdul mengaku selama berada di Unpad mendapat perlakuan yang ramah dari teman dan dosen. Dia merasa pengalamannya di Unpad sangat menyenangkan.
“Di Unpad, saya merasa bahwa para dosen, sikap dan interaksi dosen, serta hubungan antara mahasiswa dan dosennya sangat dekat sekali,” ujar dia.
Baca juga: Peluang Diterima Lebih Besar? Ini 20 Prodi dengan Daya Tampung Terbanyak di Unpad |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News