“Kami sangat bersyukur dapat memenangkan kompetisi untuk tahun kedua berturut-turut dan ini merupakan pertama kalinya dalam sejarah UPH," kata anggota Tim ILMCC UPH, Andrew Daniel Djapri, dalam keterangan tertulis, Rabu, 22 Februari 2023.
Dalam kompetisi ini, mahasiswa bersaing membuat legal arguments, oral advocacy, dan kultur kerja profesional. Andrew menyebut dari kompetisi ini timnya mendapatkan pengalaman menjadi seorang profesional di bidang hukum.
"Terlebih lagi, kami juga belajar bahwa kerja sama tim dalam memecahkan sebuah kasus adalah hal yang sangat bermanfaat, baik di dalam kelas maupun di dunia kerja kelak,” tutur Andrew.
Philip C. Jessup ILMCC merupakan kompetisi debat internasional tertua dan terbesar di dunia. Lebih dari 700 universitas dari sekitar 100 negara akan berpartisipasi di tingkat internasional.
Pada putaran nasional, kompetisi Philip C. Jessup diikuti lebih dari 20 universitas di Indonesia. Seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Airlangga (UNAIR), dan lainnya.
Kompetisi ini berbentuk simulasi perselisihan fiktif antar negara di hadapan Mahkamah Internasional dan badan peradilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Tahun ini, kompetisi mengangkat tema The Case Concerning the Clarent Belt.
Kasus tersebut menyangkut isu hukum humaniter, sanksi ekonomi sepihak, dan konsekuensi hukum karena gagal membuang limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dengan benar.
Kasus yang diangkat diambil dari peristiwa-peristiwa terkini, seperti Invasi Russia di Ukraina.
Andrew mengatakan capaian tim Jessup ILMCC UPH berkat bimbingan dosen dan materi kuliah yang selama ini diperoleh. Dia menyebut senior dan alumni juga ikut membantu.
“Mereka memberikan masukan, arahan, dan membantu membangun rasa percaya diri kami sehingga segala persiapan kami baik dari segi pengetahuan dan mental kami semakin matang. Semangat dan kepercayaan diri ini akan terus kami jaga untuk menghadapi tahap internasional. Kami bertekad untuk bisa mengharumkan nama Indonesia melalui kompetisi berskala Internasional tersebut,” ujar Andrew.
Selain meraih juara nasional, tim ILMCC UPH juga meraih kategori Best Respondent Memorial dan Best Combined Memorials Awards. Tim ini terdiri dari mahasiswa FH UPH angkatan 2020-2021, yakni Andrew Daniel Djapri, Cloudio Ardelle Hitipeuw, Christelle Clairine Siregar, Caitlynn Nadya Aurelia, dan Gerald Adrian Maden Silalahi.
Baca juga: Penuhi Kebutuhan Dokter, UPH Buka Program Pendidikan Dokter Spesialis Kedokteran Keluarga Layanan Primer |
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News