Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan, strategi transformasi yang begitu besar dan kerja yang tak kenal henti mungkin disalahartikan sebagai tidak fokusnya upaya transformasi.
"Namun, jika dipahami lebih dalam, semua yang dikerjakan Kemendikbud menyasar pada pendidikan yang berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia lewat apa yang kita sebut Merdeka Belajar," kata Nadiem dalam keterangan tertulis, Selasa, 5 Januari 2021.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dia pun membeberkan strategi utama peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia selama setahun mendatang. Pertama, pembangunan infrastruktur dan teknologi. Lalu, penguatan kebijakan, prosedur, dan pendanaan.
Selanjutnya, penguatan kepemimpinan, masyarakat, dan kebudayaan serta penguatan kurikulum, pedagogi, dan asesmen.
"Semua kebijakan Kemendikbud berujung pada upaya menghadirkan transformasi yang bermakna dan membawa bangsa ini kepada kemajuan," ujar dia.
Nadiem ingin pengaplikasian Merdeka Belajar pada 2021 terus didorong. Salah satu caranya, kata dia, dengan melakukan pembiayaan pendidikan untuk Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dengan target 1,095 juta mahasiswa, KIP Sekolah dengan target 17,9 juta siswa, layanan khusus pendidikan masyarakat dan kebencanaan dengan target 42.896 sekolah.