Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid. Foto: Medcom.id/Muhammad Syahrul Ramadhan.
Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid. Foto: Medcom.id/Muhammad Syahrul Ramadhan.

Kemendikbud: Esensi Belajar Musik Sama dengan Bahasa

Ilham Pratama Putra • 15 Maret 2021 20:18
Jakarta: Pendidikan musik pada jenjang satuan pendidikan tidak bisa dianggap sebelah mata. Bahkan, pelajaran seni musik dianggap sama pentingnya dengan pelajaran bahasa di sekolah.
 
"Kita melihat musik sama esensialnya dengan belajar bahasa. Dia bentuk komunikasi dan ekspresi," kata Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Hilmar Farid di Gedung Kemendikbud Jakarta, Senin 15 Maret 2021.
 
Lewat keberadaan pendidikan musik yang baik, dia meyakini komunikasi dan ekspresi masyarakat Indonesia yang beragam dapat dipersatukan. Banyak hal dalam musik kata dia yang mengandung bahasa persatuan.

"Kita harus menyadari suara musik itu dapat menjadi sumber pendidikan kita," lanjut dia.
 
Baca: Biaya Daftar HKI untuk Musik Tradisi Turun Jadi Rp100 Ribu
 
Namun, kata Hilmar, bukan berarti setiap anak harus menjadi musisi. Pelajaran musik di sekolah diharapkan dapat mengantarkan para pelajar untuk memiliki kemampuan dalam mengembangkan komunikasinya.
 
"Baik itu bahasa musiknya, kemampuan komunikasinya, hingga visual dari geraknya," ungkap Hilmar.
 
Kalau misalnya ingin menjadi musisi, Hilmar menyebut para pelajar dapat mengaksesnya lewat sanggar musik atau mengambil les musik. Pelajaran seni musik di sekolah dapat memperkuat kemampuan musik sebagai bahasa, visual, gerak dan ekspresi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan