Workshop penyusunan buku Kisah dalam Al-Qur'an
Workshop penyusunan buku Kisah dalam Al-Qur'an

Kemenag Bikin Buku Kisah dalam Al-Qur’an

Renatha Swasty • 06 April 2023 17:02
Jakarta: Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag akan menyusun buku dongeng/kisah dalam Al-Qur’an. Buku ini dikemas untuk memberikan inspirasi bagi anak-anak terkait moderasi beragama.
 
“Sebagian besar isi Al-Qur’an itu berisi tentang kisah-kisah. Mungkin jika tidak didasari dengan iman, bisa saja kita bosan dengan kisah yang berulang. Tapi ternyata, seperti dijelaskan dalam kitab-kitab, yang dikonstruksi oleh sejarawan, peristiwa dalam cerita itu bisa jadi terulang, tetapi menyenangkan,” jelas Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghafur dikutip dari laman kemenag.go.id, Kamis, 6 April 2023.
 
Waryono menjelaskan cerita-cerita dalam Al-Qur’an mengandung ‘ibrah (pelajaran). Dia mengatakan hal-hal yang diceritakan dalam Al-Qur’an perlu dicari hikmahnya (hikmatut tasyri'-nya).
"Maka, buku yang akan bertajuk ‘Sang Uswah Hasanah: Kisah Para Kekasih Allah SWT’ ini sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai moderasi beragama kepada anak-anak kita sejak dini,” tutur Waryono.
 
Dia menyebut salah satu tantangan konkret masa kini ialah anak-anak sudah memiliki akses penuh dengan gawai. Sehingga, buku ini harus mudah diakses, termasuk oleh orang tua dan masyarakat.
 
Sehingga, mereka dapat memberikan bekal nilai-nilai moderasi beragama sejak dini kepada anak-anaknya. Hal itu akan menjadi bekal mereka dalam berinteraksi dengan masyarakat luas.
 
Kasubdit Pendidikan Al Qur’an, Mahrus, menekankan pentingnya pesan moderasi beragama melalui dongeng/kisah dalam Al-Qur’an bagi Lembaga Pendidikan Al Qur’an (LPQ). Dia menyampaikan kisah-kisah ini jangan hanya dilihat dari ceritanya saja, tapi harus dengan pendekatan ilmu.
 
“Penulisan ceritanya harus moderat. Terlebih kisah ini untuk konsumsi publik. Jika tidak moderat bisa tidak fokus. Moderasi itu sesuatu yang tidak ekstrem dan berada di tengah-tengah. Nah, buku ini diharapkan dapat menanamkan sifat moderat, toleran, anti kekerasan, dan berbasis pada budaya/lokalitas untuk anak-anak kita,” papar Mahrus.
 
Buku ringan tentang kisah-kisah inspiratif bagi anak-anak LPQ ini, selain dari kisah nabi Allah semasa kanak-kanak, juga cerita dari hewan/binatang yang berasal dari kitab suci Al-Qur'an yang mulia.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
 
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(REN)




LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif