Ilustrasi sekolah. Medcom.id

Kaitan Ilmu Fisika Mengenai Roda

Medcom • 28 Desember 2022 20:36

Jakarta: Keberadaan roda dalam kehidupan telah membawa banyak manfaat dalam tatanan hidup manusia, contohnya roda pada kendaraan bermotor, roda yang terdapat pada katrol untuk memudahkan pengangkutan barang serta geer yang terletak pada mesin.

Untuk menggerakkan sebuah roda, maka ia membutuhkan koordinasi dari gerakan benda atau hubungan roda-roda. Apabila roda tidak terhubung satu sama lain dengan benda atau roda lainnya, maka roda tersebut tidak akan bergerak.

Melansir dari situs resmi Kelas Pintar, koordinasi antara satu roda dengan roda lainnya dapat dikategorikan menjadi tiga macam, yaitu roda sesumbu, roda yang saling bersinggungan, dan roda yang dihubungkan sabuk atau rantai. Lantas apa yang membedakan tiga jenis roda tersebut ya? Simak saja artikel di bawah ini.

1. Roda Sesumbu

Roda sesumbu terbagi atas dua roda dengan jari-jari besar dengan jari-jari kecil yang saling berimpitan. Kedua roda yang terdapat pada roda sesumbu mempunyai kecepatan sudut yang sama, sehingga rumus matematika untuk menjelaskan kelanjuan linear roda sesumbu dapat dinyatakan sebagai berikut:

ω1 = ω2 atau V1/R1 = V2/R2

2. Roda Saling Bersinggungan

Jenis roda satu ini terdiri atas dua roda dengan jari-jari besar saling bersinggungan dengan jari-jari yang kecil. Kedua roda ini nantinya akan bergerak memutar ke arah yang berlawanan pada waktu yang bersamaan. Jika dituliskan secara matematis, kecepatan linear yang dihasilkan roda tersebut dapat dinyatakan sebagai:

V1 = V2 atau ω1R1 = ω2R2

3. Roda yang dihubungkan dengan sabuk atau rantai

Seperti namanya, jenis roda ini terhubung dengan sabuk atau rantai dimana roda pertama memiliki jari-jari yang besar sedangkan roda dua sebaliknya. Kedua roda ini nantinya akan bergerak ke arah yang sama.

Apabila kedua roda tersebut digerakkan pada waktu bersamaan maka kedua roda tersebut akan berputar ke arah yang sama – yang mana kejadian ini dapat diperhitungkan dengan persamaan sistem roda bersinggungan. Tetapi, sistem yang membedakan kedua roda tersebut ialah roda bersinggungan bergerak berlawanan arah sedangkan dua roda yang dihubungkan dengan sabuk atau rantai akan bergerak ke arah yang sama.

Maka dari itu, persamaan matematis untuk menjelaskan kelajuan linear jenis roda ini ialah:

V1 = V2 atau ω1R1 = ω2R2

Untuk memudahkan kalian dalam memahami lebih mendalam mengenai tiga jenis roda di atas, coba kerjain soal matematika di bawah ini yuk!

Soal:

Sebuah piringan hitam yang memiliki ruas jari-jari sebesar 21 cm berputar pada porosnya dengan kecepatan sudut 12 rpm. Berapa besar kelajuan linear titik yang terletak pada pinggiran hitam tersebut?

Pertanyaan:

R = 21 cm
ω = 12 rpm = 12 putaran/menit = 12putaran/(60 sekon) = (1 rotasi)/(5 sekon) = 2π/5 rad/s

Pertanyaan:

Kelanjuan linear=...?

Pembahasan:

V = ωR = (2π/5 rad/s)(21 cm) = 8,4???? cm/sl

Nah itulah pembahasan mengenai bagaimana keterkaitan antara ilmu fisika pada roda-roda. Gimana, Sobat Medcom? Sudah belajar banyak kan? (Gracia Anggellica)