Ilustrasi. Foto: MI/Bary Fathahillah
Ilustrasi. Foto: MI/Bary Fathahillah

Kemendikbudristek Optimistis Target 1 Juta Guru PPPK Tercapai di 2024

Arga sumantri • 11 Januari 2024 16:53
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) optimistis target 1 juta guru berstatus Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK) tercapai tahun ini. Hingga kini, jumlah guru PPPK tercatat mencapai 774.999 orang.
 
"Kalau ditotal guru non ASN yang jadi ASN PPPK hampir 800 ribu. Kalau 1 juta gurunya tinggal 200 ribu lagi, sehingga kita dapat memenuhi 1 juta gurunya," kata Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek Nunuk Suryani, Kamis, 11 Januari 2024.
 
Nunuk menjelaskan selisih dari target 1 juta guru ASN PPPK akan sejalan dengan usulan perluasan formasi untuk 2024 yaitu sejumlah 419.146 guru. Selain itu, terdapat berbagai kemudahan yang berpotensi mendorong terbukanya partisipasi pelamar umum pada formasi ini. Harapannya, seluruh pihak dapat ikut serta dalam program PPPK guru di 2024. 

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) juga telah berdiskusi dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengenai penyediaan anggaran gaji bagi 419.146 formasi guru ASN PPPK yang akan dibuka formasinya tahun ini.
 
"Tahun ini ditambah lagi ada usulan untuk pendidik, usulan kami jumlahnya adalah 82.717 formasi dan usulan itu masuk dalam usulan tenaga teknis. Semoga bapak ibu guru dan pendidik semuanya beruntung untuk tahun 2024 ini dan bersiap lebih baik lagi untuk menyiapkan diri dalam seleksi ASN PPPK yang akan datang," ucap Nunuk.
 
Melalui akun Instagram pribadi @nunuksuryani, Nunuk mengatakan berbagai sumber ASN PPPK akan diberlakukan. Salah satunya, guru nonASN yang saat ini berlokasi di sekolah negeri. 
 
"Itu akan mendapatkan penempatan sesuai dengan formasi, kebutuhan dan kualifikasi," jelasnya.
 
Kemudian, penggantian guru-guru yang akan mengakhiri masa pembelajarannya atau pensiun juga akan disiapkan melalui Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan. Ia memastikan prosesnya berdasarkan aspek keadilan dan kebutuhan.
 
Ia juga menekankan guru peserta seleksi PPPK akan memperoleh penempatan sesuai dengan prioritas. Nunuk meminta tidak ada kekhawatiran mengingat penempatan guru akan menyesuaikan dengan prioritas dan kebutuhan masing-masing daerah. 
 
Rekrutmen guru tahun ini merupakan bagian dari rekrutmen 1,6 juta formasi ASN PPPK yang telah dicanangkan pemerintah. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan akan menyelesaikan penataan tenaga honorer, sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. 
 
"Tahun ini, dilakukan rekrutmen sebanyak 1,6 juta formasi yang belum diangkat sebagai PPPK, formasi tersebut akan dialokasikan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, serta tenaga teknis sesuai dengan kebutuhan," kata Jokowi.
 
Jokowi pun mengundang anak muda ikut serta mengabdi kepada negara. Menurut dia, pemerintahan membutuhkan talenta muda untuk menghadapi disrupsi teknologi. 
 
"Yang terampil dari berbagai disiplin ilmu untuk mendukung pelayanan publik berbasis digital, efisiensi birokrasi, dan mendorong peningkatan kinerja dan akuntabilitas pemerintah," kata Jokowi.
 
Baca juga: Daftar Formasi CPNS dan PPPK 2024, Cek Syarat dan Cara Daftar

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan