Ilustrasi/Medcom

Beasiswa Politeknik AstraTech 2026, Peluang Emas Pendidikan Vokasi Berbasis Industri

Citra Larasati • 03 Desember 2025 17:00

Jakarta: Akses terhadap pendidikan vokasi berkualitas kembali terbuka lebar bagi lulusan sekolah menengah atas dan kejuruan di Indonesia. PT Astra International Tbk melalui institusi pendidikannya, Politeknik Astra (AstraTech), resmi membuka pendaftaran program beasiswa untuk tahun akademik 2026.

Langkah ini menjadi peluang bagi siswa yang ingin menempuh pendidikan tinggi jenjang Diploma 3 (D3) maupun Sarjana Terapan (D4) dengan dukungan pembiayaan penuh. Melalui unggahan instagram resminya di @pmb.astratech, program ini dirancang untuk mencetak sumber daya manusia yang siap kerja dan terintegrasi dengan kebutuhan industri nasional

Kandidat yang lolos seleksi akan mendapatkan pembebasan biaya kuliah (SPP) dan sumbangan pendidikan sebesar 100 persen hingga lulus. Selain pembiayaan akademik, penerima beasiswa juga berhak atas uang saku bulanan serta fasilitas asrama selama satu tahun pertama.

Hal ini ditujukan untuk mendukung proses adaptasi mahasiswa di lingkungan kampus yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat, dan Sunter, Jakarta Utara. Menariknya, Politeknik Astra juga membuka peluang bagi peserta KIP-Kuliah, dengan catatan calon mahasiswa melakukan pendaftaran terintegrasi melalui laman PMB Politeknik Astra dan sistem KIP-Kuliah.

Salah satu nilai tambah utama dari Politeknik Astra adalah ekosistem pendidikannya yang lekat dengan dunia industri. Institusi yang telah terakreditasi BAN-PT ini mencatatkan statistik penyerapan tenaga kerja yang impresif. Lebih dari 50 persen lulusannya dilaporkan langsung bekerja di berbagai perusahaan di bawah naungan Grup Astra.

Sementara itu, sisa lulusan lainnya tercatat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, baik di universitas negeri maupun swasta, dalam dan luar neger. Ada pula yang merintis jalur wirausaha.

AstraTech menawarkan kurikulum yang relevan dengan perkembangan teknologi industri terkini. Berikut adalah daftar program studi yang dapat dipilih:

Jenjang Sarjana Terapan (D4):

Teknologi Rekayasa Alat Berat
Teknologi Rekayasa Logistik
Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak

Jenjang Diploma 3 (D3):

Pembuatan Peralatan dan Perkakas Produksi (Teknik Mesin)
Teknologi Produksi dan Proses Manufaktur
Teknologi Konstruksi Bangunan Gedung (Teknik Sipil)
Mesin Otomotif
Mekatronika
Manajemen Informatika

Persyaratan dan Tahapan Seleksi

Bagi siswa lulusan SMA/SMK sederajat yang berminat, terdapat sejumlah kriteria kualifikasi yang harus dipenuhi, antara lain:

Merupakan lulusan tahun berjalan atau gap year (satu tahun).
Memiliki rata-rata nilai rapor minimal 75.
Memenuhi ketentuan kesehatan, khususnya tidak buta warna (untuk program studi tertentu).
Bersedia tinggal di asrama selama satu tahun.

Proses seleksi dilakukan secara bertahap dan ketat, mulai dari seleksi administrasi, Tes Potensi Akademik (TPA), penilaian soft skill melalui vlog, Focus Group Discussion (FGD), wawancara, hingga tes kesehatan.

Pendaftaran program beasiswa ini akan ditutup pada 31 Desember 2025. Bagi Sobat Medcom yang ingin mengasah kompetensi teknis (hard skill) sekaligus mendapatkan jaminan kualitas pendidikan dari salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia, jangan sampai melewatkan kesempatan ini ya! (Sultan Rafly Dharmawan)

Baca Juga :