Rektor UGM, Ova Emilia beserta jajaran sivitas UGM saat membacakan pernyataan sikap. Foto: YouTube UGM
Rektor UGM, Ova Emilia beserta jajaran sivitas UGM saat membacakan pernyataan sikap. Foto: YouTube UGM

5 Pernyataan Sikap, UGM Minta Pemerintah Batalkan Kebijakan yang Picu Kesenjangan Elit dan Rakyat

Citra Larasati • 31 Agustus 2025 12:17
Jakarta: Sivitas Universitas Gadjah Mada menyampaikan seruan moral menanggapi berbagai aksi massa dan kondisi bangsa terkini.  Salah satu seruan yang disampaikan adalah meminta pemerintah membatalkan sejumlah kebijakan yang  kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak pada keadilan, menambah kesenjangan di antara elit politik dan rakyat.
 
Seruan tersebut dibacakan Rektor UGM, Ova Emilia beserta jajarannya di kampus UGM, Minggu, 31 Agustus 2025. Sivitas UGM mencermati, memperhatikan, dan mempertimbangkan perkembangan situasi ekonomi dan politik, terjadinya rangkaian gelombang unjuk-rasa di Jakarta, Yogyakarta, Bandung,  Makassar, Surabaya dan berbagai daerah.
 
"Kami Sivitas Universitas Gadjah Mada menyatakan keprihatinan mendalam. Eskalasi kekerasan terhadap massa maupun aksi anarkis telah mengarah kepada perusakan fasilitas umum, penjarahan, dan gangguan terhadap  kegiatan masyarakat umum," kata Ova, Minggu, 31 Agustus 2025.

Bahkan pada beberapa peristiwa, aksi juga merenggut korban nyawa serta luka-luka begitu banyak. Dikhawatirkan jika tindakan anarkhis terus terjadi dan tidak terkendali, maka situasi ini dapat membawa kehancuran sebagai bangsa  dan tragedi kemanusiaan.
 
Baca juga:  Catat! Universitas Trisakti Terapkan Kuliah Daring dan WFH pada Tanggal Ini

5 Pernyataan Sikap Sivitas UGM:

  1. UGM menyampaikan duka yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa dan luka-luka dalam rangkaian aksi massa yang terjadi dalam beberapa hari terakhir dan UGM mengimbau semua pihak untuk menghentikan tindakan kekerasan dan  anarkisme yang dapat merugikan siapapun demi menjaga nilai kemanusiaan dan  kemartabatan;
  2. UGM mendukung gerakan damai (non kekerasan) atas tuntutan masyarakat untuk mendorong pemerintah melakukan perbaikan menyeluruh, khususnya dalam  penegakan hukum, pemulihan ekonomi, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat
  3. UGM mengingatkan Pemerintah dan DPR agar membatalkan kebijakan-kebijakan  yang tidak berpihak pada keadilan, menambah kesenjangan di antara elit politik dan rakyat, telah mengancam keberlangsungan demokrasi dan supremasi sipil, serta menguntungkan kepentingan para elit politik dan kelompok oligarki
  4. UGM mendorong mahasiswa, khususnya mahasiswa UGM, untuk terus  menunjukkan kepedulian terhadap kondisi bangsa dengan cara yang konstruktif,  disertai kesadaran untuk menjaga diri serta kehati-hatian dalam setiap tindakan
  5. UGM mengimbau penyelenggara negara dan pihak berwenang (Polri/TNI) untuk  mendengarkan aspirasi masyarakat secara saksama, memperhatikan prinsip  responsif dan akuntabilitas dalam mengambil langkah strategis dan taktis, agar situasi terkendali, korban tidak lagi berjatuhan, dan ketertiban serta keamanan  masyarakat segera pulih.
"Demikian kami sampaikan sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral guna tetap menjaga keutuhan bangsa dan cita-cita kemanusiaan. Semoga Allah SWT Tuhan Yang Kuasa senantiasa memberkahi dan melindungi Republik kita tercinta," tutupnya
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan