Melalui penandatanganan kerja sama, kedua institusi berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan pendidikan yang inovatif dan berdampak luas bagi masyarakat.
Ruang lingkup kerja sama antara LSPR Institute dan SBM ITB mencakup berbagai bidang. Di antaranya kuliah dosen tamu, campus visit, sharing session, community service, peningkatan kurikulum, penelitian, program credit earning, dan pertukaran mahasiswa.
Dekan SBM ITB, Ignatius Pulung Nurprasetio mengatakan, kerja sama strategis ini mencerminkan semangat kolaborasi antara perguruan tinggi negeri dan swasta untuk menciptakan dampak yang lebih luas bagi masyarakat, sejalan dengan visi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
“Dengan memadukan keunggulan masing-masing institusi, kami tidak hanya berupaya meningkatkan kualitas lulusan yang siap bersaing di tingkat global, tetapi juga berkontribusi dalam menyelesaikan tantangan-tantangan nyata di masyarakat, seperti peningkatan kewirausahaan, pengembangan komunitas, dan inovasi berkelanjutan," kata Pulung.
Kolaborasi ini diharapkan menjadi model sinergi yang memperkuat ekosistem pendidikan tinggi di Indonesia, menuju generasi Indonesia Emas 2045. “Saya sangat mengapresiasi kerja sama antara LSPR Institute dan SBM ITB," kata Founder and CEO LSPR Institute, Prita Kemal Gani dalam siaran persnya, di Jakarta, Sabtu, 30 November 2024.
Kolaborasi ini tidak hanya akan menghasilkan lulusan yang lebih berkualitas, tetapi juga membuka peluang yang lebih luas bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi dirinya. SBM ITB, dengan reputasinya yang mumpuni, akan menjadi tujuan yang sangat menarik bagi lulusan LSPR Institute yang ingin melanjutkan studi S2 di bidang bisnis.
"Saya yakin kerjasama ini akan menjadi model yang baik bagi kerjasama antar perguruan tinggi lainnya," terang Prita.
Rektor LSPR Institute, Andre Ikhsano menyatakan sangat antusias dengan terjalinnya kerja sama strategis ini. Kolaborasi antara LSPR Institute dan SBM ITB akan membuka berbagai peluang baru dalam mengembangkan ilmu komunikasi dan bisnis yang lebih relevan dengan kebutuhan industri masa kini.
"Dengan memperkuat posisi LSPR Institute sebagai institusi pendidikan unggulan, kami berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program berkualitas yang mendukung terciptanya talenta berbakat dan siap bersaing di tingkat global," kata Andre.
| Baca juga: LSPR Gandeng Nozomi No Sono dan ERIA Luncurkan 3 Buku Panduan Disabilitas |
Dengan adanya kerja sama ini, LSPR Institute dan SBM ITB optimistis dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia dan melahirkan generasi muda yang inovatif dan berdaya saing.
Dalam era globalisasi dan menuju Indonesia Emas 2045, sinergi antar perguruan tinggi menjadi kunci untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu menjawab tantangan masa depan. Melalui kerja sama ini, LSPR Institute dan SBM ITB berkomitmen untuk saling memperkuat keunggulan masing-masing dan menciptakan nilai tambah bagi mahasiswa serta masyarakat luas.
SBM ITB memiliki keunggulan dalam bidang manajemen dan bisnis yang didukung oleh riset-riset terkini dan jaringan industri yang luas. Pendekatan pembelajaran yang inovatif dan fokus pada pengembangan kewirausahaan menjadi ciri khas SBM ITB.
Sementara itu, LSPR Institute sebagai institusi pendidikan yang fokus pada komunikasi dan bisnis, memiliki kekuatan dalam bidang komunikasi strategis, media sosial, dan industri kreatif. Kurikulum LSPR Institute yang relevan dengan perkembangan industri saat ini telah menghasilkan lulusan yang siap berkarya di berbagai sektor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
