"Beliau menyampaikan pesan kepada Bapak Presiden untuk disampaikan salamnya kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama untuk anak-anak muda dan anak-anak Indonesia. Beliau secara khusus menyampaikan salamnya," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 4 September 2024.
Retno mengatakan, Sri Paus Fransiskus terkesan dengan cara Indonesia merayakan perbedaan, terutama ketika anak-anak muda menyambutnya tiba di Istana Merdeka Jakarta, sebelum upacara kenegaraan dimulai. Paus Fransiskus, kata Retno, menyampaikan kekagumannya akan sambutan yang hangat tersebut, serta anak muda Indonesia yang sedemikian beragam.
Fungsi pendidikan dalam menghargai perbedaan
Menurut Paus, fungsi pendidikan dan sekolah sangat penting agar anak-anak muda dapat dididik sejak dini untuk menghargai perbedaan. "Di sini lah fungsi pendidikan, sekolah sangat penting karena dari sejak muda anak-anak penting untuk dididik menghargai perbedaan. Jika mereka semua, kita semua menghargai perbedaan, maka perdamaian akan dapat terjaga," kata Paus.Adapun kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia ini merupakan ketiga kalinya setelah Paus Paulus VI pada tahun 1970 dan kunjungan Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989.
Setelah melakukan rangkaian kegiatan kenegaraan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Paus bernama asli Jorge Mario Bergoglio itu dijadwalkan melakukan pertemuan pribadi dengan anggota Serikat Jesuit di Apostolic Nunciantura Kantor Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta.
Baca juga: Rektor UIN Jakarta: Selamat Datang Paus Fransiskus |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News