Layar pintar ini akan dikirimkan ke sekolah. Presiden RI Prabowo Subianto menyebut pemerintah siap membagikan 288 ribu smart boarrd ke sekolah untuk memperkuat digitalisasi pendidikan.
"Tahun ini kita akan sebarkan 288 ribu layar pintar, smart platform, smart tv yang akan kami distribusikan ke sekolah hinga ke pelosok," kata Prabowo Pidato Kenegaraan Presiden RI pada Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Agustus 2025.
Prabowo mengatakan layar tersebut bisa dimanfaatkan sebagai moda belajar virtual. Sehingga, akan ada guru virtual yang dapat mengajar para siswa.
| Baca juga: Smartboard Masuk di SD Banyumas: Digitalisasi Pendidikan Makin Dekat |
"Agar anak-anak di desa tertinggal yang tidak ada guru yang bagus bisa dapat mengikuti pelajaran dari guru-guru terbaik yang mengajar secara virtual," sebut dia.
Program pengadaan smart board ini sudah mulai berjalan beberapa bulan lalu. Salah satu sekolah penerima smart board, adalah SDN 3 Sudagaran, Banyumas.
Di sana, smart board digunakan untuk pembelajaran interaktif, mulai dari gim edukatif, video pembelajaran dan pengerjaan soal. Guru kelas 5, Ahmad Nuari Zulfikri, mengatakan smart board tak hanya membawa kemajuan terhadap digitalisasi pendidikan, tapi juga transformasi pembelajaran.
"Sebelumnya anak-anak kan memang sudah ada proyektor, cuma smart board ini lebih interaktif. Anak bisa menyentuh layarnya, mengikuti pembelajaran secara interaktif dengan gim ini, jadi lebih menarik dan mudah diikuti," kata guru yang disapa Uvi itu, Sabtu, 14 Juni 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
