Ilustrasi: MI/Angga Yuniar
Ilustrasi: MI/Angga Yuniar

Puasa Tasua dan Asyura: Panduan Lengkap Ibadah Sunnah di Bulan Muharram

Medcom • 02 Juli 2024 16:42
Jakarta:  Di bulan Muharram, umat Islam dianjurkan untuk menjalankan dua ibadah puasa sunnah, yaitu Puasa Tasua dan Asyura. Kedua puasa sunnah ini memiliki manfaat spiritual yang besar dan dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Puasa Tasua

Puasa Tasua adalah puasa yang dilaksanakan pada tanggal 9 Muharram, yang jatuh pada 15 Juli 2024 menurut kalender masehi. Puasa Tasua ini merupakan pendahuluan untuk Puasa Asyura yang lebih utama.

Niat Puasa Tasua

"Saya berniat puasa sunnah Tasua hari ini karena Allah SWT."

Puasa Asyura

Puasa Asyura adalah puasa yang dilaksanakan pada tanggal 10 Muharram, yang jatuh pada 16 Juli 2024. Puasa Asyura merupakan puasa sunnah yang sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan yang besar.

Niat Puasa Asyura

"Saya berniat puasa sunnah Asyura hari ini karena Allah SWT."
 
Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura
 
Rasulullah SAW bersabda: "Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadan adalah puasa pada bulan Muharram." (HR. Muslim)

Puasa Tasua dan Asyura memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:
  1. Menghapus dosa selama setahun ke belakang (HR. Muslim)
  2. Mendapatkan pahala seperti berpuasa selama setahun (HR. Muslim)
  3. Allah akan membebaskan 70 orang dari neraka bagi orang yang berpuasa Asyura (HR. Baihaqi)
  4. Terhindar dari berbagai penyakit (HR. At-Tirmidzi)
  5. Melunakkan hati yang keras (HR. Abu Nu'aim)
  6. Meningkatkan ketakwaan dan rasa syukur kepada Allah SWT

Tata Cara Puasa Tasua dan Asyura

Tata cara puasa Tasua dan Asyura sama dengan puasa sunnah lainnya, yaitu:
  1. Berniat puasa pada malam atau pagi hari
  2. Menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri dari terbit fajar hingga terbenam matahari
  3. Membaca doa buka puasa ketika matahari terbenam
Hal-hal yang Membatalkan Puasa Tasua dan Asyura

Beberapa hal yang dapat membatalkan puasa Tasua dan Asyura, antara lain:

  1. Makan atau minum dengan sengaja
  2. Muntah dengan sengaja
  3. Berhubungan suami istri
  4. Keluarnya darah haid atau nifas
  5. Murtad

Orang yang Tidak Boleh Berpuasa Tasua dan Asyura

Beberapa orang yang tidak boleh berpuasa Tasua dan Asyura, antara lain:
  1. Wanita haid atau nifas
  2. Anak-anak yang belum baligh
  3. Orang sakit yang tidak mampu berpuasa
  4. Musafir yang sedang dalam perjalanan jauh
Demikianlah panduan lengkap tentang Puasa Tasua dan Asyura. Semoga kita semua dapat melaksanakan ibadah sunnah ini dengan penuh keikhlasan dan mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.
 
Baca juga:  Kalender Puasa Sunnah Tahun 2024: Ayyamul Bidh, Rajab sampai Syawal
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan