Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). DOK Medcom
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). DOK Medcom

Rerie Dorong RUU Sisdiknas Wujudkan Pendidikan yang Mampu Menjawab Tantangan Zaman

Renatha Swasty • 02 September 2022 16:11
Jakarta: Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie) mendorong Rancangan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) disusun dengan mengakomodasi aspirasi masyarakat dan kebutuhan pembangunan. Hal itu untuk melahirkan bangsa berkarakter dan berdaya saing. 
 
"Berbagai upaya untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam rangka merevisi UU Sisdiknas harus dilakukan agar Rancangan Undang-Undang yang diajukan sesuai dengan kebutuhan untuk mewujudkan bangsa yang berkarakter dan lebih berdaya saing," kata Rerie dalam keterangan tertulis, Jumat, 2 September 2022. 
 
Saat ini, Indonesia menjalankan satu sistem pendidikan yang diatur dalam tiga undang-undang berbeda, yaitu UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas), UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (UU Guru dan Dosen), dan UU Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi (UU Dikti). 

Sejumlah pengaturan dalam UU Sisdiknas dan UU Guru dan Dosen dinilai tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Rerie menyebut proses pengajuan RUU Sisdiknas harus benar-benar mengakomodasi sejumlah hal yang dibutuhkan masyarakat. 
 
Rerie berpendapat berbagai mekanisme penyerapan aspirasi bisa segera dilakukan agar berbagai hal di bidang pendidikan yang masih menjadi kendala bisa diatasi lewat sejumlah kebijakan dalam RUU yang diajukan. Anggota Komisi X Fraksi Partai NasDem DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu berharap pemangku kepentingan memberi perhatian lebih dalam proses pengajuan RUU dalam rangka merevisi UU Sisdiknas. 
 
Rerie menegaskan untuk mewujudkan anak bangsa berkarakter dan berdaya saing, negeri ini membutuhkan satu sistem pendidikan yang benar-benar mampu mengikuti perkembangan zaman. Sekaligus mampu memperkuat jati diri setiap anak bangsa. 
 
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berpendapat untuk melahirkan satu sistem pendidikan yang mampu melahirkan anak bangsa yang mumpuni adalah sebuah keniscayaan bila semua pihak peduli dengan pembangunan pendidikan nasional. Rerie mengajak pemangku kepentingan, akademisi, pemerhati pendidikan, dan masyarakat memberi masukan membangun agar sistem pendidikan nasional kelak mampu menjadi acuan pemerintah dalam membangun sumber daya manusia Indonesia yang lebih baik dan tangguh. 
 
Baca juga: Kemendikbudristek: Draf RUU Sisdiknas akan Terus Diperbaiki 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan