SMCC menggelar Safari Sharing Kesehatan Mental menyasar sivitas akademika, mahasiswa, tendik, dan dosen di Kampus Ketintang dan Lidah Wetan. Kegiatan dikemas dalam bentuk aksi sadar kesehatan mental, seperti pembagian bunga dan stiker berisi pesan-pesan ajakan sadar kesehatan mental, melihat sisi lain permasalahan, dan lebih menghargai diri sendiri.
"Ini berlangsung sampai awal November 2023. Ada aksi menghargai diri sendiri, talkshow, seminar kesehatan mental, dan lain-lain," ucap Kepala Seksi Anti-Narkotika dan Kesehatan Mental, Wiryo Nuryono, dikutip dari laman unesa.ac.id, Jumat, 20 Oktober 2023.
Wiryo mengatakan kegiatan ini merupakan langkah pencegahan agar tidak ada lagi mahasiswa tertekan secara mental lalu bertindak bunuh diri. Dia menyebut bunuh diri tidak lepas dari persoalan mental yang dialami mahasiswa.
Dia menilai penting ada upaya bersama untuk mencegah dan mengatasinya. Wiryo mengatakan Safari Sharing Kesehatan Mental termasuk untuk memperkuat circle positif dan support system mahasiswa.
Sehingga, ketika mereka mengalami tekanan mental memiliki ruang komunikasi dan penyelesaian yang lebih positif. "Kita sebagai manusia pasti memiliki masalah sekaligus keterbatasan. Itu berbahaya kalau dipendam sendiri. Kadang itu jadi penyebab banyak orang mengakhiri hidupnya secara impulsif," ucap dosen FIP itu.
Safari Sharing Kesehatan Mental melibatkan banyak relawan, tenaga pendidik, dan pimpinan di Unesa. Mereka ingin menciptakan kultur kampus yang ramah bagi semua sivitas akademika.
Ketika mereka memiliki masalah terdapat wadah komunikasi dan penyelesaiannya. Sekitar 200 mahasiswa dan dosen ikut andil dalam rangkaian acara ini.
| Baca juga: Mahasiswa Diminta Sadar Kesehatan Psikologis |
Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
