“Total kami sudah salurkan bantuan senilai Rp37,620 miliar untuk 341 madrasah swasta. Bantuan itu ada yang digunakan untuk rehabilitasi ruang kelas, ada juga yang untuk membangun ruang kelas baru,” kata Rouf dalam rapat Evaluasi Bantuan Rehabilitasi dan Pembangunan Ruang Kelas Baru RA, MI, MTs, dan MA, dikutip dari laman kemenag.go.id, Selasa, 8 November 2022.
Rincianya, 164 madrasah menerima bantuan ruang kelas baru dan 177 madrasah menerima bantuan rehabilitasi ruang kelas. Rouf mengatakan madrasah penerima bantuan telah menyelesaikan proses pekerjaan, baik rehabilitasi maupun pembangunan ruang kelas baru.
Dia menyebut evaluasi digelar sebagai tahap akhir dari proses pelaksanaan program bantuan rehabilitasi dan pembangunan ruang kelas baru, utamanya terkait pelaporan.
“Mengingat bantuan ini amanah dari pemerintah yang basisnya APBN, kami menilai perlu untuk menyamakan persepsi berkaitan dengan penyelesaian laporan pertanggungjawaban,” kata dia.
Rouf berharap penerima bisa menjaga akuntabilitas penyelenggaraan bantuan sarana prasarana. Sehingga, asas kemanfaatannya bisa dirasakan semua pihak.
Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Muda MA & MAK Direktorat KSKK Madrasah, Bekti Indramadji, mengungkapkan Subdirektorat Sarana Prasarana telah menyelesaikan monitoring ke daerah guna melihat langsung jalannya bantuan sarana prasarana. Secara umum, proses pembangunan sudah dilaksanakan.
Bekti mengingatkan penerima akan pentingnya penyelesaian laporan pertanggungjawaban, berikut data dukung, baik berupa foto, laporan akademik, dan laporan keuangan. Dia menjelaskan pada aplikasi Simsarpras tersedia kolom untuk mengunggah laporan pertanggungjawaban.
"Harapan kami, semua kolom unggahan itu terisi. Ada tahapan-tahapan pembangunan berupa foto, laporan akademik, laporan keuangan, hingga video pemanfaatan bangunan,” jelas Bekti.
Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Muda MI & MTs Direktorat KSKK Madrasah Setio Kusnaningsih mengaku selalu mengecek laporan pertanggungjawaban yang dikirim melalui aplikasi Simsarpras. Dia menyebut madrasah penerima bantuan rehabilitasi ruang kelas dan pembangunan ruang kelas sudah mengirimkan foto tahapan demi tahapan pelaksanaan bantuan. Namun, masih banyak madrasah yang belum mengupload laporan akademik dan laporan keuangan.
“Melalui momen ini, outputnya jelas agar peserta yang hadir bisa menjalankan kewajibannya untuk menyelesaikan dan mengunggah laporan akademik, keuangan hingga video kemanfaatan bangunan,” ujar dia.
Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Muda Raudlatul Athfal Direktorat KSKK Madrasah Ety Herawati menyebut 69 persen madrasah penerima bantuan rehabilitasi sudah mengunggah progres foto pembangunan pada aplikasi Simsarpras. Adapun, penerima bantuan pembangunan ruang kelas baru sudah mencapai 66 persen.
“Kami tunggu yang lainnya agar bisa segera menyelesaikan semua berkas laporannya," tutur dia.
Evaluasi Bantuan Rehabilitasi dan Pembangunan Ruang Kelas Baru Tahap 1 diadakan selama empat hari pada 3-6 November 2022 di Tangerang. Peserta dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama selama dua hari untuk madrasah penerima bantuan rehabilitasi dan sesi kedua selama dua hari untuk madrasah penerima bantuan pembangunan ruang kelas baru.
Baca juga: Dana BOS Tahap II Rp1,166 Triliun untuk 48.660 Madrasah Sudah Cair! |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id