"Tahap penerapan secara nasional pada Tahun Ajaran 2024/2025," ujar Anindito (Nino) kepada Medcom.id, Kamis, 29 Desember 2022.
Dia menjelaskan penerapan Kurikulum Merdeka ialah bagian dari upaya meningkatkan kualitas pembelajaran. Penerapanya bertahap, mulai dari tahap kajian dan pengembangan pada 2020-2021.
Nino menuturkan dilakukan uji coba prototipe terbatas pada sekitar 2.500 satuan pendidikan pada Tahun Ajaran 2021/2022. Tahap penerapan lebih luas secara sukarela pada Tahun Ajaran 2022/2023 dan 2023/2024.
"Jadi, penerapan Kurikulum Merdeka di tahap ini memang dilakukan secara sukarela, tidak diwajibkan oleh Kemendikbudristek," ujar dia.
Nino mengatakan tahapan implementasi tersebut dirancang agar pergantian kurikulum berlangsung lebih lancar. Selain itu, tujuan utamanya mendorong perbaikan kualitas pembelajaran bagi semua murid.
"Sudah ada lebih dari 140 ribu satuan pendidikan yang secara sukarela mulai berproses menerapkan Kurikulum Merdeka pada Tahun 2022/2023 ini. Ini menunjukkan antusiasme yang besar dari ekosistem pendidikan untuk melakukan perbaikan pembelajaran," ujar dia.
Sebelumnya, DPR dan Pemerintah sepakat tidak mewajibkan penerapan Kurikulum Merdeka di masing-masing sekolah. Pasalnya, Komisi X DPR masih harus melihat sejauh mana efektivitas penerapan kurikulum yang telah mulai diterapkan pada 2021 itu.
“Apakah kurikulum baru memberi ruang yang lebih kepada guru? Apakah memberikan pembelajaran yang fokus kepada siswa sesuai minat dan bakatnya? Apakah bisa memberi ruang yang reflektif dan evaluatif? Apakah berdampak lebih baik? Semuanya belum bisa kami evaluasi," kata Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda, dikutip dari laman DPR, Kamis, 29 Desember 2022.
Saat ini, sekolah diberikan pilihan masih menggunakan Kurikulum 2013 atau menerapkan Kurikulum Merdeka. Hal itu disesuaikan dengan kesiapan sekolah.
Baca juga: DPR-Pemerintah Sepakat Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Tak Wajib |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id