"Dan jumlah pendaftar yang sudah finalisasi sebanyak 407.593 siswa," kata Ketua SNMPTN 2018 Profesor Ravik Karsidi dilansir Antara, Jakarta, Senin, 5 Maret 2018.
Sebenarnya, sebanyak 1.033.288 siswa boleh mendaftar SNMPTN 2018. Mereka lolos tahap pengisian dan verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa yang diselenggarakan pada 13 Januari hingga 10 Februari 2018.
Pendaftar SNMPTN terbilang sedikit karena baru sekitar 45 persen dari total siswa yang boleh mendaftar. Padahal pendaftaran berakhir besok, Selasa, 6 Maret 2018.
Maka itu Ravik mengimbau siswa yang lolos verifikasi PDSS segera mendaftar. "Mengingat batas waktu pendaftaran sudah semakin mendekat, kami mengimbau pada siswa untuk segera melakukan pendaftaran SNMPTN secepatnya," harap dia.
Dalam jadwal pelaksanaan SNMPTN, usai pendaftaran akan ada pengumuman hasil seleksi pada 17 April 2018. Bagi yang lolos, mereka akan melakukan proses verifikasi dokumen peserta dan/atau pendaftaran ulang di PTN masing-masing pada Selasa, 8 Mei 2018.
Masing-masing siswa yang mendaftar SNMPTN bisa memilih sebanyak-banyaknya dua PTN. Apabila memilih dua PTN, salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya, apabila memilih satu PTN, pendaftar boleh memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya tiga program studi dengan ketentuan satu PTN maksimal dua program studi. Sementara, urutan pilihan PTN dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
Untuk siswa SMK hanya diizinkan memilih program studi yang relevan dan ditentukan oleh masing-masing PTN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News