"Opsi penguatan akses beasiswa dan bantuan keringan atau cicilan itu yang ditawarkan yang bisa dipilih mahasiswa," kata Rektor Unpad Rina Indiastuti kepada Medcom.id, Kamis, 1 Februari 2024.
Meski begitu, Unpad tak menutup kemungkinan menjalin kerja sama dengan perusahaan finance technology (fintech) serupa. Namun, Rina memastikan bila kerja sama itu terjalin tak memberatkan mahasiswa.
"Pinjaman atau kredit untuk studi mahasiswa oke, asal tidak ada beban bunga. Atau jika ada beban tambahan, harus sangat ringan sekali," tutur dia.
Terpenting, kata dia, pemberian beasiswa adalah prioritas bagi Unpad. "Syukur jika jumlah beasiswa dari pemerintah ditambah," ujar Rina.
Rina mengungkapkan sebanyak empat mahasiswa FKG pernah menggunakan jasa Danacita saat masa pandemi covid-19. Kerja sama berlangsung selama satu tahun dan tidak berlanjut.
Dia menyebut tak ada paksaan untuk mahasiswa menggunakan aplikasi pinjol Danacita tersebut.
"Keempat mahasiswa tersebut tidak merasa terpaksa menurut penjelasan dekan. Kerja sama hanya setahun tidak diperpanjang," beber dia.
| Baca juga: Pinjol Danacita, Ditinggalkan Unpad Tapi Dipakai ITB |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
