Dosen dan mahasiswa UI tengah memberi edukasi penggunaan dan perawatan gigi tiruan pada sejumlah lansia di Puskesmas Menteng, Jakarta.  Foto: UI/Humas
Dosen dan mahasiswa UI tengah memberi edukasi penggunaan dan perawatan gigi tiruan pada sejumlah lansia di Puskesmas Menteng, Jakarta. Foto: UI/Humas

UI Mengedukasi Gigi Tiruan untuk Lansia Jakarta

Muhammad Syahrul Ramadhan • 08 November 2019 11:27
Jakarta:  Dosen dan mahasiswa Departemen Prostodonsia, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (FKG UI) menggelar kegiatan Pengabdian Masyarakat (Pengmas)di Puskesman Kecamatan Menteng, Jakarta.  Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup kaum lansia melalui pemakaian gigi tiruan.
 
Kehilangan gigi merupakan masalah gigi dan mulut terbesar yang dialami oleh penduduk Indonesia. Menurut Riset Kesehatan Dasar tahun 2017, skor indeks gigi karies, gigi hilang,dan gigi ditambal di Indonesia mencapai 4,6 .
 
"Artinya, kerusakan gigi penduduk Indonesia sebanyak 460 gigi per 100 orang," kata Ketua Tim Pengmas FKG UI, Ratna Sari Dewi, dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat, 8 November 2019.

Menurut Ratna, masyarakat khususnya Lansia perlu memahami bahwa penting untuk melakukan pergantian kehilangan gigi dengan gigi tiruan. Kegiatan Pengmas ini berangkat dari fakta yang ada bahwa masyarakat yang kehilangan gigi belum banyak yang menyadari akan pentingnya pemakaian gigi tiruan.
 
Pasien yang berobat di Puskesmas Kecamatan Menteng masih sedikit yang menggunakan gigi tiruan untuk menggantikan gigi yang hilang. "Selain Puskesmas Kecamatan Menteng tidak melayani pembuatan gigi tiruan, hal ini disebabkan pula oleh minimnya kesadaran akan pentingnya pemakaian gigi tiruan,"
 
Acara Pengmas dikemas dalam beberapa rangkaian kegiatan berupa penyuluhan, pemeriksaan gigi dan mulut serta perawatan gigi tiruan. Kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan dilakukan di Puskesmas Kecamatan Menteng.
 
Namun, pasien yang mengalami kehilangan gigi dan membutuhkan perawatan dengan gigi tiruan dirujuk ke Klinik Spesialis Prostodonsia FKG UI Salemba untuk dibuatkan gigi tiruan.
 
Seluruh pelayanan ini bersifat gratis sebagai bentuk pengabdian dokter maupun calon spesialis gigi di FKG UI.  Ratna berharap, program Pengmas ini dapat memberikan edukasi dan membuka wawasan masyarakat akan pentingnya pemakaian dan pemeliharaan gigi tiruan.
 
Gigi tiruan yang telah lama dipakai juga memerlukan perawatan dan perbaikan, karena kemungkinan sudah longgar atau mengalami kerusakan sehingga tidak bisa berfungsi optimal. "Pemakaian gigi tiruan yang berkualitas diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup khususnya bagi para kaum lansia," ungkapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan