Kampus UIN Jakarta. Foto: UIN Jakarta/humas
Kampus UIN Jakarta. Foto: UIN Jakarta/humas

UIN Jakarta PTKIN Terbaik Versi QS Asia University Rankings 2023

Citra Larasati • 11 November 2022 18:24
Jakarta:  Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah atau UIN Jakarta menjadi universitas terbaik kategori Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dalam pemeringkatan QS Asia University Ranking atau QS AUR 2023. Lembaga pemeringkat QS sendiri telah secara resmi merilis 40 universitas terbaik Indonesia, Selasa, 8 November 2022.
 
Selain itu, UIN Jakarta juga menjadi satu-satunya PTKIN yang masuk dalam daftar 40 universitas terbaik QS AUR 2023. Kecuali UIN Jakarta, 39 universitas lainnya merupakan perguruan tinggi umum baik berstatus universitas negeri maupun universitas swasta.
 
Menanggapi itu, Rektor UIN Jakarta, Amany Lubis mengaku bersyukur dan bangga atas pencapaian UIN Jakarta sebagai representasi universitas kategori PTKIN yang masuk dalam daftar 40 universitas terbaik nasional. “Alhamdulillah, se-PTKIN, UIN Jakarta nomor pertama,” ucapnya.

Diketahui, QS Asia University Rankings kembali merilis pembaruan pemeringkatan universitas terbaik di Asia. Rilis yang sama juga membagi peringkat terbaik universitas berdasar subjek, sustainabilitas, termasuk berdasar wilayah (region) dan negara.
 
Berdasar negara, posisi tiga besar universitas terbaik Indonesia memang masih ditempati tiga perguruan tinggi tertua di Indonesia. Urutan pertama ditempati Universitas Indonesia (peringkat 49 Asia) dengan skor 62.2, lalu Universitas Gadjah Mada (peringkat 56 Asia) dengan skor 57.4, dan disusul Institut Teknologi Bandung (peringkat 63 Asia) dengan skor 54.8.
 
Total regional Asia, terdapat 760 universitas yang di-ranking. Tiga universitas terbaik antara lain Peking University, National University of Singapore, dan Tsinghua University. Disusul The University of Hong Kong, Nanyang Technological University Singapore, dan Fudan University.
 
Pemeringkatan universitas terbaik sendiri dilakukan dengan memperhitungkan 11 indikator. Di antaranya, reputasi akademik (academic reputation) 30 persen, reputasi pengguna lulusan (employer reputation) 20 persen, rasio fakultas/mahasiswa (faculty/student ratio) 10 persen, dan jejaring riset internasional (international research network) 10 persen.
 
Lalu, Citations per paper 10 persen dan papers per faculty 5 persen. Disusul staf dengan gelar Ph.D 5 persen, proporsi fakultas internasional 2.5 persen dan proporsi mahasiswa internasional 2.5 persen.
 
Terakhir indikator proporsi mahasiswa pertukaran ke dalam (inbound exchange students) sebanyak 2.5 persen. Lalu, proporsi pertukaran mahasiswa universitas ke perguruan tinggi luar (Outbound Exchange Students) juga sebanyak 2.5 persen.
Baca juga: Bangga Banget! Unair Masuk 100 Kampus Terbaik di Asia Versi QS AUR 2023

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan