Ilustrasi hujan. Medcom
Ilustrasi hujan. Medcom

Pakar UGM Jelaskan Soal Cuaca Ekstrem: Pengertian, Penyebab, Hingga Antisipasinya

Renatha Swasty • 28 April 2023 10:42
Jakarta: Pakar Iklim dan Lingkungan Universitas Gadjah Mada (UGM) Emilya Nurjani menjelaskan soal cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini. Dia mengatakan cuaca ekstrem terjadi karena sejumlah faktor.
 
Melansir BMKG, cuaca ekstrem adalah kejadian fenomena alam yang tidak normal dan tidak lazim dan ditandai oleh kondisi curah hujan, arah dan kecepatan angin, suhu udara, kelembaban udara, dan jarak pandang yang dapat mengakibatkan kerugian terutama keselamatan jiwa dan harta.
 
Salah satu contoh cuaca ekstrem adalah siklon yang menimbulkan angin kencang dan hujan lebat. Salah satunya suhu udara yang tinggi sebesar 40 derajat Celcius di Larantuka Flores Timur pada 2012.

Emilya menuturkan ada banyak faktor yang memengaruhi munculnya cuaca ekstrem. Hal itu bergantung pada jenis cuaca ekstrem.
 
Misalnya, hujan ekstrem atau hujan dengan intensitas di atas 100 mm/jam, hal itu disebabkan tingginya kelembapan. Selain itu, ada gangguan atmosfer, seperti badai musim dingin, front hangat atau dingin, siklon tropis.
 
“Kondisi udara hangat mengandung lebih banyak kelembapan apa pun kelembapan salah satu faktor yang dapat menyebabkan hujan lebat. Lingkungan yang hangat secara langsung dapat berpotensi membentuk kejadian hujan ekstrem yang lebih sering," papar Emilya dikutip dari laman ugm.ac.id, Jumat, 28 April 2023.
 
Namun, bila suhu panas atau cuaca panas, bisa disebabkan mulai dari memasuki musim panas/kemarau yang dipengaruhi oleh monsun serta posisi matahari yang disebabkan oleh gerak semu matahari (ekuinoks) hingga adanya gelombang panas yang ditandai pusat tekanan tinggi yang terhambat masa udara di bagian lebih rendah.
 
Emilya menuturkan cuaca dan iklim global dipengaruhi oleh atmosfer, hidrosfer, biosfer, dan geosfer. Terjadi perubahan di muka bumi atau yang jauh dari bumi akan memengaruhi sistem iklim.
 
Sebagai contoh, faktor dari luar bumi yaitu jarak bumi dan matahari. Jarak bumi dan matahari yang jauh atau dekat akan memengaruhi iklim di bumi, bentuk lintasan bumi terhadap matahari (membulat atau elips) juga akan memengaruhi iklim di Bumi.
 
“Penemuan mesin uap tahun 1750 mendorong penggunaan bahan bakar fosil yang meningkatkan gas rumah kaca dan suhu permukaan bumi. Jika kita berdiri di daerah perkotaan yang padat permukiman atau di daerah hutan kota maka akan sangat merasakan suhu udara yang berbeda, artinya perbedaan penutup lahan atau penggunaan lahan akan menimbulkan efek yang berbeda terhadap suhu yang dirasakan oleh manusia," ungkap dia.
 
Emilya menuturkan perubahan klim yang dialami saat ini tidak karena salah satunya disebabkan perubahan tutupan lahan atau berkurangnya lahan terbuka. Pemerintah juga telah menawarkan beragam solusi baik berupa regulasi ataupun aksi nyata di masyarakat.
 
Namun, hal itu masih memerlukan dukungan seluruh masyarakat. Tidak hanya masyarakat Indonesia, tetapi juga masyarakat dunia terutama menyangkut mitigasi atau antisipasi dampak yang mungkin terjadi.
 
Emilya menyebut beberapa yang bisa dilakukan adalah melakukan pengurangan penggunaan bahan bakar dari fosil. Termasuk bahan bakar fosil untuk sektor transportasi, energi, maupun industri.
 
“Sistem pertanian pun diharapkan yang ramah lingkungan yaitu rendah emosi karbon, minim penggunaan air, dan senantiasa membiasakan menanam karena itu memberi pengaruh," ucap dia.
 
Emilya menegaskan perlu mengantisipasi cuaca ekstrem. Sebab, selain berdampak pada sektor ekonomi, cuaca ekstrem juga menimbulkan kerusakan lain, seperti bangunan, sarana prasarana, ataupun kendaraan.
 
“Padahal jika bisa mengantisipasi dan mengatasi terlebih jika tidak ada kerusakan maka dana yang ada bisa dialokasikan untuk sektor atau pembangunan yang lain," tutur dia.
 
Baca juga: Suhu Panas Melanda Indonesia, Ternyata Ini 5 Penyebabnya

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan