Tak Cuma Gaji, Peserta Pemagangan Nasional Juga dapat Uang Saku! Begini Ketentuannya

Jakarta: Program Pemagangan Nasional Tahun 2025 Batch 2 memberikan gaji sebesar Rp3,3 juta kepada para peserta. Selain itu, peserta magang juga akan mendapatkan uang saku.
 
Ketentuan uang saku ini memiliki aturan tersendiri dan rumus perhitungannya. Seperti apa perhitungan dan ketentuan uang saku program Pemagangan Nasional Tahun 2025 Batch 2? Simak informasinya di sini!

Ketentuan uang saku Pemagangan Nasional 2025

Besaran uang saku peserta pemagangan diberikan berdasarkan kehadiran peserta dalam satu bulan. Rumus menghitung uang saku sebagai berikut:
 
Besaran uang saku merupakan jumlah hari peserta hadir dibagi jumlah hari pemagangan dalam satu bulan dikali besaran uang saku yang ditetapkan.

Aturan terkait uang saku program Pemagangan Nasional 2025 sebagai berikut:

Aturan uang saku Pemagangan Nasional 2025

1. Ketentuan perpajakan dalam pemberian uang saku peserta pemagangan dilaksanakan sesuai ketentuan perundang-undangan
2. Kalau izin atau sakit, peserta dapat toleransi sampai 3 hari/bulan tidak dipotong uang sakunya
3. Kalau izin/sakit lebih dari 3 hari, mulai hari keempat dan seterusnya akan dilakukan pemotongan uang saku per hari
4. Ketidakhadiran peserta pemagangan tanpa keterangan dilakukan pemotongan uang saku
5. Uang saku tidak dibayarkan apabila peserta pemagangan mengundurkan diri sebelum berakhirnya periode pelaksanaan pemagangan pada bulan berjalan

Pendaftaran Program Pemagangan Nasional Tahun 2025 Batch 2 dibuka hingga Jumat, 14 November 2025 pukul 23.59 WIB. Program ini menyediakan magang di sejumlah kementerian, badan dan lembaga pemerintah bahkan perusahaan swasta.
 
Program ini ditujukan untuk memberikan pengalaman kerja nyata bagi lulusan perguruan tinggi.
Pada Batch 2, tercatat sebanyak 87.632 lowongan magang tersedia di platform Maganghub. 
Berikut informasi pendaftaran program Pemagangan Nasional 2025 Batch 2:

Persyaratan Pemagangan Nasional 2025 Batch 2

1. Peserta adalah lulusan baru perguruan tinggi
2. Warga Negara Indonesia
3. Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
4. Lulus program pendidikan Diploma atau Sarjana paling lama 1 tahun pada saat mendaftar terhitung sejak tanggal ijazah diterbitkan
5. Berasal dari perguruan tinggi yang terdaftar di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi

Dokumen yang diperlukan

1. Ijazah atau bukti kelulusan (jika sudah diterbitkan)
2. Transkrip nilai
3. Dokumen identitas (KTP / data NIK)
4. Data akademik / profil kampus (status kelulusan tercatat di PDDikti)
5. Dokumen pendukung lain sesuai permintaan (misalnya SKL, jika diperlukan, sertifikat atau pengalaman sebelumnya)

Benefit Program Pemagangan Nasional 2025 Batch 2

1. Uang saku setara dengan UMP/UMK (Upah Minimum Provinsi/Kabupaten) selama magang
2. Jaminan sosial ketenagakerjaan selama masa magang
3. Sertifikat kompetensi setelah selesai magang yang dapat memperkuat portofolio kerja
4. Peluang real untuk direkrut menjadi karyawan tetap di mitra perusahaan atau instansi setelah magang selesai

Cara daftar Pemagangan Nasional 2025 Batch 2

1. Pendaftaran dilakukan secara daring melalui portal resmi MagangHub Kemnaker atau melalui sistem integrasi pada link maganghubb.kemnaker.go.id
2. Lengkapi profil, data pendidikan, dan dokumen yang dibutuhkan seperti ijazah, identitas, bukti kelulusan
3. Setelah pendaftaran, peserta akan melalui proses validasi administrasi, kemudian seleksi oleh mitra penyelenggara

Tahapan dan Jadwal Pemagangan Nasional 2025 Batch 2

1. Pendaftaran peserta: 6-14 November 2025
2. Seleksi: 12-20 November 2025
3. Pengumuman peserta terpilih: 21 Novemver 2025
4. Pelaksanaan magang: 24 November 2025 selama 6 bulan.

Itulah informasi soal Pemagangan Nasional 2025 Batch 2. Yuk buruan daftar. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id