Rektor UBL Wendi Usino berterima kasih kepada para dosen dan mahasiswa yang telah bekerja keras sehingga bisa mendapatkan penghargaan ini. UBL meraih penghargaan ini karena dinilai berkontribusi dalam pemanfaatan ICT, serta pengelolaan big data pada perguruan tinggi.
"Terima kasih atas kerja kerasnya dari karya dosen dan mahasiswa, Universitas Budi Luhur pada tahun 2020 ini mendapatkan awards dengan kategori Best Data Governance for ICT University dari ABDI," ujar Wendi melalui keterangan tertulis, Jumat, 27 November 2020.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
DataGovAI e-Summit dan e-Awards 2020 turut memberikan penghargaan kepada Wendi, serta dosen sekaligus praktisi bidang Keamanan Informasi Teknologi dan Informatik (TI) UBL dan Perbanas Institute, Hadi Syahrial. Penghargaan diberikan atas kontribusinya dalam menyumbang materi untuk peluncuran dua buah buku, yakni 'AI and Data Science', serta 'Data and Cyber Security'.
Baca: FH Unpad Raih Penghargaan dari MK
Menurut Hadi, artikel dalam buku 'Data and Cyber Security' mengenai pemodelan ancaman keamanan informasi adalah langkah awal untuk menerapkan kebijakan keamanan informasi. "Semoga artikel dalam buku ini bisa bermanfaat bagi pembaca." ungkap Hadi.
Ia menekankan, big data merupakan kumpulan aktivitas data berbasis digital yang bervariasi dan bersifat real time. Dengan pengelolaan yang baik, big data dapat dimanfaatkan untuk berbagai hal, salah satunya dunia pendidikan.
Apresiasi dan penghargaan ini untuk mendorong perusahaan atau institusi dalam mengantisipasi dan menangani pengelolaan data. Sekaligus, untuk mensosialisasikan tata kelola bagi perusahaan dalam penanganan big data sebagai satu kesatuan dalam pengembangan infrastruktur IT perusahaan. Dengan tata kelola yang baik, maka bisa meminimalisasi kesalahan dalam penanganan big data yang kini telah berkembang pesat.
(AGA)