Mahasiswa berprestasi UNS Achmad Nurul Yaqin. DOK UNS
Mahasiswa berprestasi UNS Achmad Nurul Yaqin. DOK UNS

Kisah Yaqin, Mahasiswa UNS yang Raih Medali 3 Kali Berturut-turut di ON-MIPA

Renatha Swasty • 10 Februari 2023 11:33
Jakarta: Pintar dan berprestasi, dua kata itu pantas disematkan kepada Achmad Nurul Yaqin. Mahasiswa semester akhir Program Studi (Prodi) Kedokteran Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta itu meraih medali Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ON-MIPA) tiga kali berturut-turut.
 
Yaqin membawa pulau medali sejak pertama kali mengikuti ON-MIPA pada 2020. Dia mendapat medali Perak di bidang Kimia pada 2020 dan masing-masing medali Perunggu pada 2021 dan 2022.
 
Dia bercerita awal mula mengikuti ON-MIPA karena ingin menebus kegagalan masuk Olimpiade Sains Nasional (OSN) saat masih bersekolah di MAN Insan Cendekia Serpong.

“Dulu memang sudah dapat medali di Kompetisi Sains Madrasah (KSM), tapi saat itu KSM masih terkesan hanya untuk lingkup Kementerian Agama (Kemenag). Meskipun di KSM juga termasuk berat karena pesertanya banyak yang sudah dapat medali di OSN. Saya juga merasa memiliki hutang jika belum mencapai target dengan berbagai dukungan dari sekolah, guru, dan teman-teman,” tutur Yaqin dikutip dari laman uns.ac.id, Jumat, 10 Februari 2023.
 
Dia menuturkan berbagai kompetisi terutama olimpiade telah banyak mengubah kehidupan dan pemikirannya. Salah satunya, dapat bertemu dan bercengkerama dengan orang-orang hebat sehingga pemikirannya menjadi lebih luas dan berani.
 
Lomba juga membuka kesempatan mendapat pendidikan yang lebih dari ekspektasi sekaligus cara termudah mendapat akses pendidikan.
 
"Sebagai salah satu dari sekian banyak mahasiswa, saya merasa harus ada yang berbeda dari diri saya. Mungkin dengan mengikuti ON-MIPA bisa membuat keunikan pada diri saya,” tutur Yaqin.
 
Melalui olimpiade, dia juga dapat merasakan jalan-jalan gratis sekaligus menambah uang jajan.
 
Hidup tak selalu berhasil. Hal itu pula dialami Yaqin. Dia gagal meng-upgrade medali pada ON-MIPA 2022.
 
Medali yang dia raih pada tahun terakhir ini tetap Perunggu. Penurunan sudah terjadi dari ON-MIPA 2020 ke 2021. Yaqin mendapat medali Perunggu setelah pada tahun sebelumnya meraih Perak.
 
Namun, saat itu dia tidak terlalu risau karena tengah fokus dalam ajang Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM).
 
“Saat kesempatan terakhir di tahun ketiga, teman-teman dan dosen tentu sangat berharap mendapat emas. Jadi, saat diumumkan mendapat perunggu lagi, sempat drop karena tidak sesuai dengan ekspektasi saya dan orang-orang di sekitar. Galaunya sampai mengganggu hampir semua kegiatan saat itu,” cerita dia.
 
Dia membagikan tips bagi mahasiswa yang tengah menyiapkan diri mengikuti ON-MIPA. Pertama, harus banyak latihan soal untuk mengenal karakter soal dan materi yang muncul. Kemudian, review materi yang telah dipelajari dan berusaha memahami cara berpikir pembuat soal.
 
“Jika menemukan hal baru, coba cari dan pelajari di internet. Jika perlu, bertanya ke teman dan dosen. Setelah materi dikuasai dan sudah dirasa paham, saya mencoba mengerjakan soal dan memodifikasinya serta membolak-balik logika hingga benar-benar paham sampai dasarnya. Kadang iseng juga mencoba ikut seminar skripsi anak-anak Prodi Kimia untuk menambah wawasan sesuai bidang saya di ON-MIPA,” tutur dia.
 
Dia bersykur mendapat dukungan sangat besar tak cuma dari orang tua tapi juga dosen di FK dan FMIPA. Yaqin kerap mendapat materi, bahkan dibolehkan mengikuti kuliah atau bermain di laboratorium.
 
"Izin untuk mengikuti seleksi juga selalu diberikan oleh FK,” beber dia.
 
Selain itu, dosen di FK dan FMIPA juga selalu mendorong dan membantu dalam meningkatkan kemampaun dan regenerasi. Tidak hanya itu, teman-temannya di Komunitas ON-MIPA UNS juga selalu semangat dan bersedia berdiskusi, berbagi soal, mengurus dokumen, dan menciptakan iklim yang mendukung.
 
Yaqin menyebut capaian ini merupakan awal dari kebermanfaatan ilmu yang dipelajari. Dia berharap regenerasi prestasi di ON-MIPA terus berjalan dengan baik.  
 
"Bagi teman-teman yang sebidang, besar harapan agar ON-MIPA dapat direkognisi sebagai mata kuliah, mengingat materi dalam kompetisi ini sudah ada silabusnya dari Pusresnas. Pesan saya, do the best god the rest!” tutur dia.
 
Baca juga: Mahasiswa UNS Bawa Pulang 3 Medali di Ajang Olimpiade Nasional MIPA 2022

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan