Rektor UMI, Basri Modding menandatangani MoU dengan Naib Canselor Universitas Malaya, Dato Mohd Hamdi Abd Shukor disaksikan oleh Rosnaningsih Aras, Bendahara Yayasan Wakaf UMI di Canseleri Universiti Malaya, Selasa 23 Agustus 2022.
Hamdi mengucapkan terima kasih atas kunjungan Rektor UMI bersama rombongan di kampus UM. “Saya gembira dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan Rektor UMI bersama delegasi di Universitas Malaya. Rumpun yang sama, agama dan budaya yang sama, akan memudahkan kita mencari kesamaan dan banyak hal bisa dilakukan secara bersama. Karena itu, penandatanganan hari ini dapat ditindaklanjuti dengan berbagai program, seperti riset bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa dan program lainnya," ujarnya.
Hamdi berharap dengan jalinan kerja sama ini dapat mempererat silaturahmi sekaligus menjadi landasan ilmu dalam menawarkan program yang sesuai mengikuti kebutuhan pasar tanpa mengabaikan ilmu-ilmu turath Islam di Asia.
Sejarah Universiti Malaya
Dalam kesempatan tersebut Hamdi juga memperkenalkan sejarah berdirinya Universitas Malaya sebagai kampus pertama dan tertua di Malaysia yang telah berusia 117 tahun dan menduduki ranking 70 universitas terbaik di dunia. Menurutnya, sejarah berdirinya UM bermula dari Singapura."Kemudian pada 1949, penggabungan Kolej Perubatan King Edward VII dan Kolej Raffles mewujudkan university," ujarnya.
Pertumbuhan pesat, tahun 1959, membuat universiti menjadi dua bahagian onomi, yakni di Singapura dan Kuala Lumpur. Pada 1960, oleh kerajaan Malaysia, kedua bagian ini harus menjadi universiti kebangsaan.
"Sehingga terbagi satu di Singapura, dengan nama Universiti Kebangsaan Singapura dan satu di Malaysia dengan Universiti Malaya," ujar Hamdi.
UM juga memiliki 17 fakultas dengan berbagai bidang ilmu. UM memiliki 2.300 dosen dan 29.000 mahasiswa. UM telah melahirkan ribuan tokoh ulama dan cendekiawan Islam di Malaysia.
Sejarah UMI
Sementara itu, Rektor UMI, Basri juga menyampaikan rasa terima kasih atas penerimaan yang luar biasa oleh Rektor UM dan jajaran Pimpinan UM. “Kehadiran kami lebih menguatkan silaturahmi yang telah terjalin dengan penandatangan MoU hari ini, tentu berharap dengan kolaborasi ini kami juga ingin belajar di UM sebagai universitas terbaik di dunia dengan ranking 70 dan terbaik pertama di Malaysia," ujarnya.Menurutnya, kerja sama dengan Universitas Malaya merupakan bentuk komiten dan ikhtiar UMI menuju pemeringkatan kampus internasional. Salah satu di antaranya dengan melakukan kolaborasi dengan kampus peringkat tertinggi dan Universitas Malaya merupakan kampus yang menduduki ranking 70 dunia dan terbaik pertama di Malaysia.
"Meskipun kerja sama telah terjalin sebelumnya, seperti visit dosen UM ke UMI dan seminar bersama," terang Basri.
Pada kesempatan tersebut, Basri juga memperkenalkan UMI sebagai Lembaga Pendidikan dan dakwah yang berusia 68 tahun dan status akreditasi di peringkat 27 dari sekitar 4700-an perguruan tinggi di Indonesia.
UMI mengelola 59 program studi dengan 13 fakultas dan program pascasarjana. UMI posisi 10 kampus terakreditasi unggul seluruh Indonesia oleh BAN PT. "Kami berikhtiar untuk mengantar UMI pada pemeringkatan universitas dengan skala dunia," tutup Basri.
Baca juga: UMI Gandeng Kerja Sama Bidang Pendidikan dengan Kementerian Pengajian Tinggi Malaysia |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News