Menteri Perindustrian, Agus Guwimang Kartasasmita, menjelaskan pemerintah sekarang ini sudah memberikan relaksasi pajak kepada masyarakat melalui pembebasan PPnBM hingga beberapa bulan ke depan. Selain itu, pemerintah juga mendorong perluasan pasar ekspor kendaraan, salah satunya ke Australia yang telah memiliki perjanjian bilateral Indonesia-Australia Comprehensive Economy Partnership Agreement (IA-CEPA) yang mulai berlaku pada 5 Juli 2020.
“Rencananya, kami akan ke Jepang dalam waktu dekat untuk melakukan pembicaraan dengan para principal di Jepang, agar segera memberi izin kepada APM di Indonesia untuk mengekspor kendaraan ke Australia,” papar Agus melalui situs resmi Kementerian Perindustrian.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dengan demikian, produsen di Indonesia dapat segera bersiap memproduksi kendaraan dengan model yang diminati pasar Australia. Agus berharap dengan serangkaian strategi yang diberikan, bisa memulihan industri otomotif yang selama ini memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian.
“Kami terus mengupayakan agar sektor otomotif bisa kembali memproduksi kendaraan dengan rata-rata sebanyak 1,2 juta unit per tahun,” ujar Menperin.