Mantan petinju 60 tahun tersebut berujar, pertarungan kelas welter dunia yang akan dihelat di Las Vegas, Amerika Serikat, 2 Mei nanti akan menjadi pertarungan terbesar dalam sejarah. Duel tersebut mengingatkan dirinya saat melawan Leonard pada 1987 yang juga berlangsung di Las Vegas. Kala itu Hagler kalah angka dalam keputusan yang dinilai masih kontroversial hingga kini.
"Apakah Pacquaio kalah di ronde pertama, ataukah ia akan merobohkan Mayweather di ronde pertama, pertarungan ini akan menjadi yang terbesar dalam sejarah," tutur Hagler.
Sementara, Mayweather pun ikut mengenang kembali pertarungan Hagler-Leonard yang pernah disaksikannya. "Saya ingat saat masih kecil, dan mengatakan tidak ada pertarungan lainnya yang lebih hebat dari itu," tutur dirinya pada wawancara 2007 silam sebelum melawan Oscar De La Hoya.
Mayweather yang memiliki rekor 47 kemenangan tanpa sekali pun kalah dan 26 di antaranya menang KO berpeluang menyamai rekor petinju kelas berat Rocky Marciano yang pensiun tanpa terkalahkan dengan rekor 49-0.
Sedangkan rekor Pacquaio masih sedikit dibawah Mayweather. Petinju Filipina tersebut mengemas 57 kemenangan, dua kali seri, dan menderita lima kali kekalahan sepanjang kariernya. (Antara/AFP)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
