"Komandan kontingen nanti akan melepas semua kontingen PON Jatim berangkat ke Jabar," kata Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung, Selasa (30/8/2016).
Erlangga mengatakan, acara pelepasan kontingen PON Jatim akan dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis 8 September mendatang. Selain Gubernur, sejumlah pejabat dari Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Jatim, seperti Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Pangarmatim dan Kejati Jatim dipastikan hadir.
"Dalam acara pelepasan itu, kami juga datangkan motivator ulung, yaitu Andrie Wongso untuk memberikan motivasi kepada seluruh atlet Jatim yang akan berlaga di PON Jabar nanti," jelasnya.
Dalam PON Jabar nanti, kontingen Jatim berkekuatan 737 atlet. Mereka akan berlaga di seluruh cabang olahraga yang dipertandingkan. Dengan kekuatan ratusan atlet tersebut, Jatim menargetkan 150 medali emas.
"Kami sangat bangga karena semua cabor bertekad untuk menjadi juara umum. Jika bisa meraih 150 emas kita optimistis dapat merebut kembali juara umum dari DKI Jakarta," kata Erlangga.
Selain persiapan yang matang, KONI Jatim telah membentuk 190 satuan tugas (satgas) untuk mewujudkan ambisi juara umum. Satgas-satgas tersebut memiliki tugas untuk mememuhi segala kebutuhan atlet selama PON XIX berlangsung.
"Para satgas akan disebar di 15 Kabupaten yang menjadi tempat pertandingan PON. Selain Bandung, mereka disebar di Sukabumi, Tasikmalaya, Cirebon, Indramayu dan Garut," jelasnya.
Tak hanya satgas, guna memberikan dukungan moril kepada seluruh atlet, Gubernur Jatim ikut mengerahkan pejabat SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) Jatim. Dengan demikian, para atlet Jatim tidak sendirian saat berlaga nanti.
"Masuknya SKPD untuk memotivasi dan memonitoring atlet cabor di Puslatda merupakan spirit yang luar biasa. Ini merupakan bentuk dukungan guna meraih prestasi terbaik pada PON Jabar tahun ini," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
