Diharapkan program tersebut bisa menyediakan regenarasi atlet-atlet anggar senior, yang selama ini telah berkiprah di berbagai kejuaraan internasional seperti Sea Games, ASEAN Games, dan Olimpiade.
“Kami sedang mengadakan program jangka panjang untuk usia dini, dan dalam program tersebut ada beberapa fase, salah satunya adalah kejuaraan nasional ini,” ujar Ketua Umum Pengurus Besar (PB) IKASI, Agus Suparmanto.Klik juga: Ungkapan Hati Rosberg Usai Jadi Juara Dunia F1 2016
Salah satu wadah untuk mencetak regenerasi tersebut dan sudah berjalan adalah Kejuaraan Nasional Anggar Kadet Pemula dan Kadet Tahun 2016, di Jakarta akhir pekan lalu. Kejuaraan tersebut diikuti oleh 296 peserta yang berasal dari 19 Provinsi dan dibagi menjadi dua kategori, yakni Kadet Pemula dan Kadet.
“Jadi dibedakan dua kategori, yang pertama kategori Kadet Pemula itu untuk usia 12-15 tahun, kalau untuk Kadet usia 15-17 tahun, setelah kategori Kadet, para atlet ini akan masuk ke tingkat Junior dan tingkat Senior. Jadi tingkat pemula ini merupakan sarana awal, di mana target kejuaraan ini adalah menjadi penentu untuk masa depan untuk regenarasi berikutnya,” jelas Agus.
Pada Kejuaraan Nasional ini, sistem pertandingan yang dipergunakan adalah menggunakan babak penyisihan dari masing-masing senjata, yakni Folret, Sabel, dan Dagen. Setelah itu baru diadakan setengah kompetisi untuk nomor pertandingan.Klik juga: Fakta Menarik Usai Rosberg Pastikan Gelar Juara Dunia F1 2016
Video Rosberg Jadi Pembalap Asal Jerman Ketiga yang Raih Juara Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News