Pelita Jaya praktis menguasai pertandingan sejak kuarter pertama. Sementara itu, Bimasakti Nikko Steel selalu tertekan sejak awal laga.
Persentase field-goals yang mencapai 63% menjadi kunci kemenangan besar PJE pada pertandingan ini. Bahkan, angka 63% tersebut untuk sementara menjadi raihan tertinggi semua tim pada seri I IBL.
Bigman PJE, Adhi Pratama menjadi pemain terbaik pada pertandingan ini lewat torehan 14 points dan tujuh rebounds. Selain itu, empat pemain PJE lain juga tampil solid dengan mencetak double-digit-point.
Mereka adalah, Amin Prihantono (13 points), Dimas Aryo (12 points), Faisal Julius Ahmad (11 points), Ponsianus Nyoman (10 points).
"Saya sangat senang dengan penampilan anak-anak pada game ini karena mencapai kemenangan yang saya inginkan. Mengenai game selanjutnya melawan Hangtuah, saya tahu mereka tim bagus. Oleh karena itu, saya sudah menyiapkan beberapa strategi untuk menghadapi mereka," ujar pelatih PJE, Benjamin Alvarezsipin.
"Hasil ini menjadi persiapan kami untuk menghadapi dua pertandingan terakhir melawan Hangtuah dan Satria Muda. Kami tidak mau kekalahan melawan Bandung Utama kemarin akan terulang lagi nantinya," ungkap kapten tim PJE, Kelly Purwanto.
Kemenangan ini menjadi yang ketiga untuk PJE dalam empat game yang telah dilakoni. Sementara, kekalahan ini membuat Bimasakti belum pernah merasakan kemenangan dalam tiga pertandingan.
Selanjutnya, Bimasakti akan bertemu M88 Aspac Jakarta pada hari Kamis 14 Januari. PJE akan mendapatkan libur sehari dan akan kembali bertanding dalam dua hari ke depan menghadapi Hangtuah Sumsel pada Jumat 15 Januari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
