Kisah Baju Keberuntungan Atlet Ski Air Indonesia

medcom.id, Jakarta: Selain latihan dengan giat, biasanya ada hal tidak logis yang memengaruhi prestasi atlet. Ini diamini juga oleh Rossi Amir yang merupakan atlet andalan tim putri ski air Indonesia.
 
Ditemui di Danau Sunter yang merupakan lokasi pelatnas tim ski air Indonesia, Rabu 26 Juli, Rossi mengaku punya dua baju keberuntungan, yang salah satunya selalu dikenakan setiap latihan atau bertanding. Masing-masing baju renang itu disebutkannya memiliki warna kombinasi hitam dan biru.
 
Rossi mengklaim tidak tahu alasannya kenapa sampai menganggap baju tersebut sebagai benda keberuntungan. Namun katanya, baju renang itu bisa meningkatkan kepercayaan diri dan memperbaiki pencapaian saat bertanding maupun berlatih.

Klik di sini: Atlet Indonesia Tunjukkan Kemajuan di Fina World Championship 2017

"Waktu pertama kali beli sih biasa saja. Tapi pas latihan dan main pakai baju ini hasilnya bagus terus. Jadi, saya tersugesti kalau pakai baju itu mainnya enggak pernah jelek," kata Rossi yang saat ini berusia 22 tahun.

Rossi menjelaskan, baju renang itu sudah berumur sekitar dua tahun karena baru dibeli menjelang prakualifikasi PON 2015. Namun menariknya, baju renang itu ia beli dari kocek pribadi atau bukan lewat subsidi pengadaan perlengkapan olahraga pemerintah.
 
"Perlengkapan dari Satlak Prima memang enggak termasuk baju renang. Soalnya, mereka hanya menyediakan peralatan ski seperti tali, papan, atau sepatu karet," terang Rossi.

Klik di sini: Cedera Siku, Djokovic Absen di AS Terbuka

Rossi adalah salah satu dari 12 atlet putra dan putri yang diboyong timnas ski air untuk mengarungi SEA Games 2017 di Malaysia pada 19-30 Agustus mendatang. Ia ditargetkan meraih emas di nomor jumping serta memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang wakil Indonesia.
 
"Kedua baju itu pasti saya bawa ke Malaysia. Saya enggak khawatir baju itu bakal rusak, soalnya hanya digunakan sebagai pelapis saja," pungkas putri ketiga dari legenda ski air Indonesia, Rusdi Amir.
 
Target SEA Games itu terbilang realistis karena Rossi sedang berada di ranking pertama se-Asia Tenggara. Tren positif itu ia dapatkan setelah finis di urutan empat Kejuaraan Ski Air se-Australia, Oceania, dan Asia pada Januari lalu.
 
Timnas Voli Putra Indonesia Harus Akui Keunggulan Kazakhstan
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News