Hal itu disampaikan oleh Pelatih Kepala Layar Jatim, Uwais Al-Qarni. Menurut Al-Qarni, tim atlet layar Jatim sudah menggiatkan latihan demi meraih hasil terbaik pada PON mendatang. Kata dia, tim atlet Jatim juga punya personel kuat, berpengalaman, dan motivasi tinggi untuk meraih medali.
"Kami juga sudah di-back up dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, dengan peralatan-peralatan yang sesuai dengan standar pertandingan. Kami juga dibantu dengan tiga pelatih asing berkualitas dunia. Insya Allah itu merupakan modal kami membawa medali tiga medali emas tersebut," kata Al-Qarni, Sabtu (23/7/2016).
Jadi, lanjut Al-Qarni, secara umum tim layar Jatim sudah sangat siap untuk menuju kompetisi. Dengan persiapan dan menggiatkan latihan, tim atlet layar diyakini mampu menaklukkan dua tim yang akan dihadapinya pada PON mendatang, yakni Banten dan Kalimantan Timur.
"Kami sudah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM), peralatan dan lain-lain. Rencananya pada 29 sampai 30 Juli 2016 tim layar akan bergerak ke Pantai Balongan, Indramayu, lokasi penyelenggaraan PON," katanya.
PON ke-19 akan digelar pada bulan September di Bandung, Jawa Barat. Tim layar Jatim akan berhadapan dengan ketangguhan tim Banten dan Kalimantan Timur. "Persiapan PON sudah masuk fase pra-kompetisi pada bulan Juli- Agustus, sebelum kompetisi berlangsung pada bulan September mendatang," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News