Berlangsung di gedung Istora Senayan, Jakarta, 15 Januari sore WIB. Jalannya technical meeting sempat alot sekitar dua jam. Ternyata, lamanya durasi tersebut guna memaparkan berbagai ketentuan jalannya turnamen yang memang tidak sedikit.
Tidak ada perwakilan tim yang absen dalam acara ini, diantaranya manajer Feld United (Malaysia) Hasran H. Husin, manajer tim Thai Ngo Le Bang (Vietnam) Hai Phuong Nam, manajer tim AFC Pelindo, Alfrino, dll.
"Terima kasih untuk sponsor dan federasi ini. Kami sangat senang bisa diundang di sini karena di Vietnam kompetisi futsal wanita tidak sering diselenggarakan," ujar manajer tim Thai Ngo Le Bang, Hai Phuong Nam mengapresiasi penyelenggaraan ajang ini.
Untuk pertama kalinya, ajang futsal antar klub se-Asia Tenggara bisa terselenggara. Indonesia yang memang memiliki antusias besar terhadap cabang olahraga futsal tersebut dipercaya untuk menjadi tuan rumah event internasional ini. Panita pelaksana, Azwan Karim berharap event ini bisa berkelanjutan dan makin berkembang.
"Sebetulnya ajang ini bisa jadi terusan, dari nasional ke regional (ASEAN), kemudian ke AFC (Asia) dan seterusnya, saya harap bisa seperti itu. Tapi, ini masih harapan kami karena penggagas utama acara ini dari AFF sendiri, bukan PSSI," urai Azwan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News