Aero dan adiknya, Aqsa Sutan Aswir, akan berjuang meraih medali emas untuk Indonesia di Asian Games. Mereka tengah melakukan berbagai persiapan dan latihan.
Sejauh ini, mereka menghelat latihan dan uji coba di Amerika Serikat. Aero dan Aqsa pun sukses meraih prestasi gemilang di kejuaraan dunia yang digelar di sana.
Baca: TNI AD Mulai Renovasi Rumah Lalu Zohri
Namun, Aero mengaku medan perangnya di Indonesia nanti justru lebih berat ketimbang di Amerika. Hal itu disebabkan kondisi udara yang relatif berbeda.
"Jujur lebih berat di sini (Indonesia). (Karena) Udaranya di sini lembab, jadi lebih susah untuk bernafas. Kalo di Amerika nafas itu kering," kata Aero di Jakarta, Sabtu (14/7).
"Tapi, (ada untungnya) kita latihan di tempat yang oksigennya sedikit. Jadi, latihannya lebih berat daripada di sini," sambungnya.
Baca: Chris John: Petinju Indonesia Harus Maksimalkan Status Tuan Rumah Asian Games
Untuk rivalnya sendiri, Aero mengantisipasi perlawanan Thailand. Meski tidak mengikuti kejuaraan di Amerika Serikat, ia mengaku Thailand sangat tangguh.
"Thailand, (karena) pertama kita sudah rutin ketemu di kejuaraan dunia. Mereka memang tidak ikut di kejuaraan Amerika, tapi Thailand yang paling kuat," tegasnya.
Cabor Jetski sendiri akan jadi yang pertama kalinya digelar di Asian Games tahun ini. Olahraga kebut-kebutan di air tersebut akan dihelat pada 23 Agustus mendatang di Pantai Ancol.
Video: Dani Pedrosa Putuskan Pensiun Akhir Musim Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
