Bertanding di Aula 1 Malaysia International Trading and Exhibition Center (MITEC), Senin 28 Agustus, Eko mendapat nomor urut kedua unjuk kebolehan. Kesempatan itu langsung dimanfaatkan Eko untuk memimpin angkatan snatch.
Hasil angkatan snatch Eko seberat 140 kilogram. Torehan itu baru didapat secara bertahap setelah melakukan angkatan pertama seberat 135kg dan angkatan kedua 138kg. Keempat rivalnya tidak mampu menandingi angkatan snatch Eko, termasuk Vinh yang keluar sebagai juara.
Vinh baru berhasil mengungguli Eko ketika melakukan angkatan clean & jerk. Eko hanya mampu mengangkat beban maksimal seberat 166kg, sementara Vinh bisa mencapai 172kg. Torehan itu bahkan didapat Vinh lewat dua percobaan angkatan saja.Baca juga: Jonathan Cristie Satu-satunya Harapan Mendulang Emas
Hasil angkatan clean & jerk tentu sangat berpengaruh terhadap total angkatan yang telah dilakukan masing-masing peserta. Pasalnya, Vinh langsung bertengger di urutan pertama dengan nilai 307 kg, sedangkan Eko berada di bawahnya dengan selisih 1kg.
Tidak ada peserta lain yang bersaing ketat, selain Eko dengan Vinh di kelas 62kg putra. Pasalnya, Mynt Kyi lifter asal Myanmar yang meraih perunggu memiliki total angkatan 284kg.
Selain meraih emas, hasil angkatan snatch dan angkatan total Vinh telah memecahkan rekor SEA Games, yang sebelumnya dipegang Eko. Kendati demikian, Eko juga telah memperbaharui rekor lamanya lewat angkatan clean & jerk.
Video: Lifter Surahmat Sumbang Medali Perak untuk Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News