Selain memperkenalkan kepada dunia bahwa Indonesia bisa menggelar ajang balap sepeda internasional tiap tahun, TDS juga memperkenalkan keindahan pariwisata yang ada di Provinsi Sumbar.
Acara ini juga didukung Menteri Pariwisata Arief Yahya. Menurutnya, turnamen ini akan membantu ekonomi masyarakat Sumbar.
"Ini adalah internasional sport tourism. Kemenpar akan membantu promosikan acara ini secara internasional dan nasional,"ujar Arief saat jumpa media di Balairung Soesilo Soedarman Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Jumat (12/6/2015).
"Jumlah pengunjung di TDS berada di lima besar. Nomor pertama tetap Tour de France, tapi itu sudah 100 tahun. Semoga TDS terus mendunia," sambungnya.
Sementara itu, penggagas acara TDS Sapta Nirwandar mengatakan beberapa atlet balap sepeda Eropa sudah mendaftarkan diri untuk berlaga di TDS.
"Saat ini sudah ada 30 tim yang mendaftar dari tim continental Eropa dan Asia. Kami akan terus melakukan seleksi. Hal ini menunjukkan bahwa ajang TDS sudah mendapatkan perhatian dari atlet dunia,"kata Sapta.
TDS akan melewati sembilan etape dan menempuh jarak 1.300 kilometer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id