Lewat pertarungan yang menegangkan, Hendra/Ahsan sukses menaklukkan rival abadinya yang juga andalan tuan rumah, Lee Yong dae/Yoo Yeon Seong dengan permainan ketat tiga set, 21-16 16-21 dan 21-17.
Menghadapi wakil tuan rumah, Hendra/Ahsan mencoba tampil percaya diri dengan mengimbangi permainan Lee/Yoo. Sejak awal permainan Lee/Yoo yang tidak ingin mengecewakan pendukungnya itu terus menekan. Pasangan Indonesia pun sempat tertinggal 8-10.
Usai interval pertama, Hendra/Ahsan langsung tancap gas dan langsung berusaha mengejar. Ahsan yang tampil dominan di depan net sukses menjegal bola-bola dari pasangan peringkat satu dunia tersebut.
Hendra/Ahsan berbalik memimpin 17-13. Ganda terbaik Indonesia ini tidak kehilangan konsentrasi dan fokus pada pertandingan sehingga ganda Korea Selatan tidak mampu mengejar dan terus tertinggal. Hendra/Ahsan dengan cepat segera menutup set pertama dengan 21-16.
Memasuki set kedua, pertarungan berjalan dengan sengit, beberapa kali kedua pasangan saling bergantian memimpin perolehan angka. Meski sempat tertingal 4-2, namun Ahsan/Hendra dengan cepat menyamakan kedudukan.
Beberapa kali Lee melakukan kesalahan sendiri yang berbuah keuntungan bagi pasangan Indonesia. Lee/Yoo berusaha untuk memecah pertahanan Indonesia, Hendra dipaksa untuk maju ke depan sehingga bagian belakang kosong dan Yoo memanfaatkan dengan menempatkan shuttlecock ke arah belakang. Lee/Yoo berbalik unggul tipis 7-6.
Namun pasangan Indonesia dengan cepat kembali mengambil alih permainan, beberapa kali bola yang melayang di atas net dengan cepat di pukul Ahsan keunggulan berbalik untuk pasangan Indonesia menjadi 9-7.
Usai interval, pasangan Korea Selatan memimpin dengan 14-10. Serangan bertubi-tubi dilakukan Hendra/Ahsan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 15-15.
Game point di set kedua lebih dulu diraih Lee/Yoo sebuah pengembalian yang tidak akurat dari Hendra membuat pasangan Korea Selatan memenangkan set kedua dengan 16-21.
Di set penentuan, pertandingan berjalan semakin panas. Terhitung beberapa kali poin keduanya terus berdempetan 5-5, 7-7, 12-12, 15-15, 16-16.
Namun Indonesia lebih dulu mencapai anga 20, match point untuk Ahsan/Hendra. Smash keras dari Ahsan memastikan kemenangan Indonesia!
Hendra/Ahsan berhasil mempertahankan tradisi medali emas di ganda putra. Hasil ini sekaligus membalaskan kekalahan Ahsan/Hendra sekaligus publik tanah air, di mana pada pertandingan terakhir keduanya yang berlangsung di Indonesia Open 2014 beberapa waktu yang lalu Hendra/Ahsan ditekuk Lee/Yoo dalam dua set 15-21 dan 17-21.
Khusus bagi Hendra, dia sukses meraih medali emas keduanya setelah pada Asian Games 2010 lalu di Tiongkok, Hendra juga sukses meraih medali emas bersama dengan passangannya kala itu, Markis Kido. Selamat!! (Satria Putra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id