Hangtuah langsung menguasai permainan di kuarter pertama lewat Richardo Uneputty. sementara. Poin yang sama juga di kemas oleh pemain Garuda Bandung M. Rizal Falconi di babak pertama ini.
Hangtuah sempat menjauhi Garuda di kuarter ketiga 39-28 di sisa tiga menit akhir. Namun dua kali lemparan tiga angka Diftha Pratama memberi asa Garuda Bandung memperkecil ketertinggalan menjadi 34-39.
Kuarter keempat, Garuda Bandung semakin bernafsu mengejar ketertinggalan dan mampu memperkecil angka menjadi 44-46. Sayang, memasuki sisa tiga menit terakhir, Kapten tim Galank Gunawan harus meninggalkan lapangan (foul out) karena telah melakukan lima kali hukuman.
Hangtuah hampir saja dapat memenangkan pertandingan. Sayang dewi fortuna belum berada berpihak di skuat Paul Mario Sanggor tersebut. Justru Garuda Bandung yang akhirnya mencuri kemenangan Hangtuah yang sudah di depan mata.
Berawal dari pelanggaran yang di buat Hangtuah kepada M.Rizal Falconi saat waktu menyisakan dua detik untuk keunggulan HTS, 54-53. Dua eksekusi lemparan bebas Falconi akhirnya mampu membalikan keunggulan 55-54 dan sekaligus membawa kemenangan dramatis bagi Garuda Bandung.
Diftha Pratama menjadi penyumbang angka terbanyak untuk tim Garuda Bandung (21). Sementara Andrie Ekayana menjadi top performers Hangtuah Sumsel (13 poin, 5 rebound dan 5 assist).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
